MENU TUTUP

KPK Ingin Inspektorat Pemda Independen, Tjahjo Kumolo: Saya Setuju

Rabu, 25 Januari 2017 | 18:03:24 WIB
KPK Ingin Inspektorat Pemda Independen, Tjahjo Kumolo: Saya Setuju Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan setuju dengan gagasan KPK

Jakarta,Wawasanriau.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ingin agar inspektorat di daerah independen. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan setuju dengan gagasan KPK tersebut. "Ya, saya setuju," ujarnya di Hotel Discovery Ancol, Jl Londan Timur, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (25/1/2017).

Tjahjo mengatakan, langkah tersebut memang perlu direalisasikan karena selama ini inspektorat daerah ditunjuk oleh Kepala Daerah. Menurutnya, hal itu mengakibatkan timbulnya rasa sungkan dari inspektorat untuk menindak aparatur Pemda.

"Fungsi inspektorat daerah itu bagaimana, kan nggak mungkin inspektorat daerah sebagai bawahan kepala daerah yang mengatur laporan ke Sekda, bagaimana dia mau memeriksa Pemda?" tuturnya.

Dia mengatakan, untuk saat ini fungsi KPK merupakan supervisi. KPK langsung bersinergi dengan kepolisian dan kejaksaan untuk menindak kasus-kasus korupsi. Atas dasar itu juga, dia menginginkan independensi inspektorat daerah.

"Ya agar kepolisian dan kejaksaan makin optimal. Inspektorat harus independen dulu," kata Tjahjo.

Sebelumnya, KPK berpendapat kinerja inspektorat daerah kurang maksimal karena ditunjuk oleh kepala daerah. Hal tersebut mengakibatkan tata kelola pemerintahan di daerah tidak berjalan optimal.

"Untuk penyeimbang, kita ingin adanya inspektorat independen. Syukur-syukur ada di bawah kendali presiden. Dan kalau independen, KPK bisa kerja sama dengan lebih baik," kata pimpinan KPK, Alexander Marwata, kepada wartawan di Pendopo Gubernur Banten setelah memberikan ceramah koordinasi pemberantasan korupsi di Jl. Syekh Nawawi Al Bantani, Selasa (24/1).

sumber: detik.com
 

Berita Terkait

Plt Bupati Asahan Bagi 3 ribu Masker

KPAI Telah Buka Posko Pengaduan Korban Anak Dalam Kerusuhan 22 Mei

Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang: Pemegang KTA PWI Wajib Patuhi Regulasi Pers

Buka Wilayah Terisolir di Papua, Pemerintah Bangun 34 Bandara

Prof Australia Protes Artikelnya Dikutip Prabowo, BPN: Aneh!

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Tokoh Masyarakat Desa Pasir Putih Ajak Semua Warga Bersatu Dukung Asset

2

ASSET Fasih Sampaikan Visi dan Misinya di Debat Publik KPU

3

Kampanye Dialogis di Ujung Tanjung, Keluarga Besar 838 Ajak Masyarakat Pilih Asset

4

LHKPN Disorot, Samsuri: Sudah Kita Laporkan Beserta Rincian Perolehannya

5

Dukung Revisi UU Penyiaran, SMSI Bentuk Tim Khusus

6

Sembako Murah, Program Afrizal Sintong Nyata Sudah Dilakukan

7

Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang: Pemegang KTA PWI Wajib Patuhi Regulasi Pers

8

Sudah Banyak Rasakan Perubahan, Ribuan Masyarakat Jalan Bulan Sepakat Dukung Asset

9

Tim Lawyer Asset Lapor inisial JC ke Bawaslu Kabupaten Rokan Hilir Tentang Dugaan Fitnah

10

Nasrudin Hasan : Pak Suyatno Berpesan ke Masyarakat Rohil Pilih Asset