MENU TUTUP

Raker di DPR, Jaksa Agung Paparkan Awal Mula Munculnya Kelompok Gafatar

Selasa, 19 Januari 2016 | 11:57:00 WIB
Raker di DPR, Jaksa Agung Paparkan Awal Mula Munculnya Kelompok Gafatar fhoto detik.com

Jakarta - Komisi III DPR hari ini menggelar rapat kerja dengan Jaksa Agung Muhammad Prasetyo. Dalam laporannya, Prasetyo memaparkan kinerja lembaga yang dipimpinnya dengan presentasi selama 2015 serta awal 2016.

Salah satu yang disinggung Prasetyo terkait kemunculan kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Kejaksaan Agung, kata Prasetyo, saat ini masih mengkaji terkait Gafatar. Awalnya Gafatar ini terkait dengan organisasi Al Qiyadah Al Islamiyah yang dipimpin Ahmad Musadek. Sosok Musadek sendiri pernah dijatuhi hukuman pidana empat tahun karena kasus penodaan agama.

"Ini awalnya Al Qiyadah Al Islamiah yang dipimpin oleh Ahmad Musadek. Dan kalau kita tarik ke belakang lagi, Musadek pernah dijatuhi hukunan pidana 4 tahun karena penodaan agama, dia juga anggota Negara Islam Indonesia," tutur Prasetyo saat Raker dengan Komisi III di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (19/1/2016).

Dia mengatakan kelompok Gafatar ini sering menggelar acara untuk menarik perhatian orang yang akan direkrut. Misalnya, acara pengobatan, bakti sosial yang menarik perhatian sosial.

"Ini untuk menarik banyak masuk ke mereka. Kami dari kejaksaan sedang mempelajari ini," tuturnya.

Kemudian, Prasetyo mengatakan terkait Gafatar, pihaknya akan melibatkan TNI, Polri, sampai Kemendagri. Dalam waktu dekat, direncanakan akan ada pertemuan untuk membahas Gafatar.

"Dan dalam waktu dekat, mungkin setelah raker ini, bisa diadakan pertemuan lagi. Apakah Gafatar itu aliran sesat yang dilarang atau bukan yang tak dilarang. Jadi, nanti masing-masing mengeluarkan pendapat, dianalisa bersama," sebutnya.

sumber : detik.com

Berita Terkait

Bupati Rohil Hadiri Acara Pengarahan Presiden RI di Balai Sidang Jakarta Convention Centre

Gerindra: Prabowo Janji Sampaikan Isi Pertemuan dengan Jokowi ke Koalisi

HUT ke 64 Riau, 12 Tokoh Pejuang akan Terima Penghargaan dan Sagu Hati

Bakal kunker ke sejumlah negara, DPRD DKI pakai dana Rp 1,53 M?

Istana Minta Dahnil Anzar Tak Sebar Hoaks soal Kepulangan Habib Rizieq

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Kamarudin Kembali Dilantik Jadi Kepala Desa Ranah Singkuang Periode 2025-2027

2

Camat Kampar Gelar Sertijab Kepala Desa Sekaligus Pelepasan Purna Tugas ASN di Kecamatan Kampar

3

Dorong Pemkab Kampar Sampaikan Data Penduduk Berkala Bawaslu Ingatkan KPU Kampar

4

Mafia Tanah Meraja - Lela, Puluhan Lahan Kaplingan Milik Para Guru Raib Seketika

5

Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun

6

Plt Ketua PWI Kampar dan Pengurus Survei Rumah Subsidi Dari Kementerian Perumahan RI

7

Bebas Beroperasi " Gudang Mafia Inti Milik Gurning Tak Tersentuh Hukum

8

Lemahnya Penindakan Hukum, Ciptakan Kumpulan Mafia Kebal Hukum Rugikan Pengusaha Serta Negara Milyar

9

Kalau Mau Kaya, Jangan Jadi PNS

10

125 Honorer Bagian Umum Sekretariat Pemda Rohil Dirumahkan