MENU TUTUP

Diduga Putus Asa, Seorang Wanita di Rohil Gantung Diri

Selasa, 21 Juni 2022 | 11:26:11 WIB
Diduga Putus Asa, Seorang Wanita di Rohil Gantung Diri

Rohil (WRC) - Masyarakat Sintong Pusaka Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) sebelumnya digegerkan dengan penemuan mayat perempuan yang telah membusuk.

Penemuan mayat di daerah Putri Hijau, Dusun Pusako, Kepenghuluan Sintong Pusaka tepatnya di perkebunan karet atau getah milik masyarakat itu pada Senin 20 Juni 2022 sekira pukul 16.30 Wib.

Kejadian yang sempat menghebohkan masyarakat tersebut ternyata kematian nya bukan karena di begal ataupun pemerkosaan, melainkan karena gantung diri.

Kapolres Rohil AKBP Nuhadi SH SIK didampingi Kasat Reskrim Polres Rohil AKP Eru Alsepa SIK MH melalui Kasi Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH, Selasa (21/6/2022) menjelaskan, bahwa mayat perempuan itu bernama Nur Elisa alias Lisa berusia sekitar 20 tahun, yang berdomisili di Jalan Putri Hijau, KM 3, Kepenghuluan Sintong Bakti, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil. 

Penemuan mayat itu terangnya, bermula pada Senin (20/6/2022) sekira pukul 15.00 Wib, saksi Andi hendak mencari kayu bakar di kebun karet yang sudah tidak produktif milik masyarakat. 

Kemudian, sekira 50 meter dari jalan umum, tepatnya di kebun karet, saksi melihat ada mayat perempuan yang tergeletak di bawah pohon karet dan disebelah mayat terdapat sepedamotor dalam keadaan tumbang.

Setelah melihat mayat tersebut, kemudian saksi keluar dari kebun karet dan bertemu dengan saksi Depres dan memberitahukan perihal penemuan mayat tersebut. Selanjutnya saksi Depres melaporkan kejadian itu kepada penghulu yang bernama Zulfahmi, dan Zulfahmi melapor ke Polres Rohil.

Mendapat laporan itu, tim Sat Reskrim melakukan cek dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mencari dan mencatat keterangan saksi - saksi, membawa mayat ke Rumah Sakit ( RS ) Bhayangkara Polda Riau guna dilakukan otopsi, mengamankn barang barang di TKP, dan berkoordinasi dengan pihak keluarga mayat ditemukan.

"Sebab meninggalnya berdasarkan pola dan gambaran lukanya sesuai dengan kasus gantung diri, dan diperkirakan saat kematian 3 sampai 7 hari sebelum dilakukan pemeriksaan," jelasnya.

Fakta - fakta di TKP menguatkan adanya tali nilon yang di terikat di pohon, kebdaraan roda dua, sandal, dompet, uang Rp.164.000 ada pada korban, kunci motor ada didalam saku celana korban, tali nilon masih ada terikat di leher korban, ada korban sms berpamitan putus asa karena tidak ada yang perduli lagi dengannya.

"Jenazah kita serahkan kepada keluarga korban, untuk di kebumikan," pungkas AKP Juliandi.(zmi)

Berita Terkait

KPK Setor Rp 3,8 M ke Kas Negara dari Eks Pejabat Waskita, ini kasusnya...

Bus Jurusan Medan -Pekanbaru Kedapatan Membawa Tersangka Narkoba

Antisipasi Gangguan Kamtibmas Pasca Harga BBM Naik, Sat Samapta Polres Kampar Gencar Patroli ke SPBU

Begini Kondisi Mayat Mr X Ditemukan Sudah Membusuk

Takut Terancam Hukuman Mati, Terdakwa Pembunuhan Sadis Pura-pura Tidak Bisa Menjawab Dipersidangan 

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa