Kepengguluan Serusa Gunakan Rp411 juta Dana ADD Untuk Kegiatan Fisik
![Kepengguluan Serusa Gunakan Rp411 juta Dana ADD Untuk Kegiatan Fisik Kepengguluan Serusa Gunakan Rp411 juta Dana ADD Untuk Kegiatan Fisik](https://wawasanriau.com/assets/berita/original/96394161215-img-20240620-wa0033.jpg?w=650&q=90)
ROHIL-ADD merupakan singkatan dari Alokasi Dana Desa dimana dana tersebut merupakan pendapatan desa yang didapatkan dari Pemerintah Kabupaten atau Pemerintah Kota. Adapun tujuan dari ADD ini diantaranya berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat serta membantu di dalam meningkatkan perencanaan dan juga penganggaran terhadap pembangunan pada tingkat desa.
Untuk Desa Serusa, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rohil atau yang bisa disebut dengan nama Kepenghuluan, ADD tahap I yang sudah diterima oleh pihak Desa telah digunakan sesuai dengan fungsinya seperti penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT), melaksanakan kegiatan pembangunan fisik yang saat ini sedang berjalan, penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) terhadap warga kurang mampu serta pemberian insentif dan biaya operasional.
Pejabat Sementara (PJs) Penghulu Serusa, Jasmin S.Pd ketika ditemui di ruang kerjanya di Kantor Penghulu Serusa yang berada di jalan lintas Serusa, Kamis (20/6/2024) menjelaskan bahwa untuk kegiatan fisik terdapat 6 aitem yang saat ini dilaksanakan melalui dana ADD tahap I.
Diantaranya semenisasi 3 kegiatan, galian atau pembuatan parit untuk lahan pertanian 1, pipanisasi 1 kegiatan dan pembangunan jembatan 1 kegiatan. "Secara keseluruhan dari 6 kegiatan fisik yang saat ini masih berlangsung jumlah dananya mencapai Rp411.248.558 juta dan kegiatanya sudah dimulai sejak bulan Juni lalu," terang PJs Penghulu yang sebelumnya merupakan guru dari salah satu SD Negri di Kecamatan Sinaboi ini.
Selain kegiatan fisik lanjutnya, dana ADD tahap I ini juga telah di gunakan untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ada di Desa Serusa berupa penyaluran BLT bagi 90 Kepala Keluarga (KK) dimana per KK nya di berikan sebesar Rp300 ribu per bulan. "Per bulanya tiap KK mendapatkan Rp300 ribu dan kita kemaren menyalurkan untuk 5 bulan terhitung Januari hingga Mei dengan total yang di terima warga kurang mampu per KK nya berjumlah Rp1,5 juta," jelas Jasmin.
Selain itu, pihaknya juga telah mengunakan dana ADD ini untuk pemberian insentip bagi Kader Pembangunan Manusia
(KPM), biaya oprasional Posyandu dan pemberian insentip bagi guru Paud Desa. "Kita memiliki Paud yang dibangun oleh Kepenghuluan Serusa, makanya kita juga mengunakan dana ADD ini untuk pemberian insentif bagi guru Paud," kata Jasmin seraya mengakhiri. (Erik)