MENU TUTUP

Ekonomi Makin Sulit, Pengemudi Becak Curhat ke DPRD Rohil

Jumat, 06 November 2015 | 20:54:58 WIB
Ekonomi Makin Sulit, Pengemudi Becak Curhat ke DPRD Rohil ilustrasi

BAGANSIAPIAPI,WAWASANRIAU.COM - Kehidupan penarik becak di Kota Bagansiapiapi, Rokan Hilir, Riau semakin terjepit dengan semakin terbatasnya gerak mereka di kota tersebut. Kondisi ini menyulitkan mereka untuk memenuhi kebutuhan.

Untuk mencari solusi persoalan itu, Perwakilan Ikatan Pengemudi Beca Bagansiapiapi (IPBB ) yang beranggotakan 400 pengemudi becak se-Kota Bagansiapiapi diundang oleh Komisi C DPRD Rokan HIlir, beberapa waktu ke kantor DPRD.

Merea diberi kesempatan melakukan konsultasi dalam rangka mencari akar permasalahan agar seluruh pengemudi becak di Bagansiapiapi bisa menjadi wirausahawan mandiri. Anggota DPRD Rokan Hilir dari Komisi C, Yohanis yang didampingi Joto Bangun dari DPRD Fraksi Hanura mengusulkan agar para pengemudi beca mendapat bantuan dari pemerintah berupa becak mesin secara bertahap.

"Bantuan itu terpulang kepada pengurus IPBB untuk mengaturnya karena tidak mungkin untuk membantu 400 penarik becak sekaligus,"ujar Yohanis.

Sementara itu, anggota DPRD Rohil, Joto Bangun meminta IPBB membentuk koperasi agar seluruh anggota bisa meminjam dana dengan sistem kredit lunak guna membuka usaha kecil-kecilan.

"Saya rasa dengan bunga dibawah 3% tidaklah memberatkan. Karena dana bantuan itu akan selalu digulirkan untuk keperluan anggota lainnya,"kata Joto Bangun.

Atas usulan itu, ketua IPBB, Kamil menyambut baik saran yang diberikan oleh anggota DPRD dari komisi C. Karena menurutnya, sudah menjadi tekad sebagian besar pengemudi beca di Bagansiapiapi untuk keluar dari himpitan ekonomi.

Dikatakan Kamil, didaerah lain, sudah banyak pengemudi becak yang sukses dari punya mobil, naik haji hingga menyekolahkan anaknya sampai sarjana berkat usaha yang dirintisnya dari nol.

Sebaliknya, di Bagansiapiapi sejak jalannya kecil masih menggunakan batu bata hingga sekarang pakai hotmix, nasib pengemudi becak tidak berubah. Malahan profesi pengemudi becak itu diturunkan sama anaknya. Keadaan itu sangat miris karena hingga saat ini masih ada pengemudi beca berstatus sewa.

"Kalau punya usaha, tentu ekonomi masyarakat terbantu dan pendapatan asli daerah pastilah akan naik. Namun semua itu terpulang kepada pemerintah untuk membantunya,"ujar Kamil.(mi/adv/DPRD)

Berita Terkait

Anggota DPRD Rohil Basiran Nur Efendi Dari Partai Nasdem Selesai Laksanakan Reses

Ketua DPRD Rohil Ilhammi Bersama Forkopimda Tanam Pohon Dukung Program Swasembada Pangan

Wakil DPRD Rohil Dukung Program Pemkab Penuhi Kebutuhan Nelayan Tradisional

Wakil Ketua DPRD Rohil Basiran Nur Efendi Laksanakan Reses Masa Sidang II di Dua Kecamatan

Wabup Rohil Jamiludin Dengarkan Pandangan Umum Fraksi Terhadap Tiga Ranperda Yang Diajukan

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa