MENU TUTUP

Bupati Rohil Bacakan Amanat Presiden RI Jokowi dalam HUT Kopri ke 48

Jumat, 29 November 2019 | 08:52:51 WIB
Bupati Rohil Bacakan Amanat Presiden RI Jokowi dalam HUT Kopri ke 48

WAWASANRIAU.com - Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Suyatno sebagai insfektur upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kopri ke 48, yang digelar dihalaman kantor BPKAD Rohil, Jumat (29/11/2019).

Tampak hadir Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais,SH, wakil ketua ketua DPRD Rohil dari Nasdem Basirun Nur Efendi, wakil ketua DPRD Rohil dari Hanura Hamzah,SHi, Kasdim 0321 Rohil Mayor inf Sumarno dan peserta upacara dari ASN dilingkungan Pemkab Rohil.

Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) membacakan sambutan presiden Republik Indonesia selaku penasehat nasional korpri. Dia menyambut apresiasi kepada pegawai yang bertugas di pelosok desa untuk pengabdiannya bagi negara ini.

"Saat ini, kita berada di dunia yang berubah dengan cepat, yang sangat berbeda dengan dua puluh, tiga puluh, atau empat puluh tahun yang lalu. Revolusi Industri jilid ke-4 telah mendisrupsi segala lini kehidupan, bukan hanya cara dalam berkomunikasi, tapi juga dalam cara mengelola pemerintahan,"ujar sambutan presiden Joko Widodo yang dibacakan oleh H.Suyatno.

Lanjutnya, Di sisi lain, persaingan antar negara juga semakin sengit untuk berebut teknologi, berebut pasar, dan memperebutkan talenta-talenta yang digunakan untuk memajukan negaranya.

"Dalam menghadapi perubahan dan persaingan itu, kita tidak boleh takut. Kita harus menghadapi persaingan itu dengan cara-cara baru, dengan terobosan-terobosan baru. Kecepatan, kreativitas, dan inovasi adalah kunci. Cara-cara lama yang monoton, yang tidak kompetitif tidak bisa diteruskan lagi. Kita harus bisa lebih cepat dan lebih baik dibandingkan dengan negara lain,"ujarnya.

Karena itu, dalam sambutannya presiden Joko Widodo mengajak seluruh anggota KORPRI untuk mengambil jalan perubahan, melakukan reformasi secara berkelanjutan. Tidak ada lagi pola pikir lama. Tidak ada lagi kerja linier dan tidak ada lagi kerja rutinitas. 

"Birokrasi harus berubah. Kita harus membangun nilai-nilai baru dalam bekerja cepat beradaptasi dengan perubahan,"ujarnya.

Presiden Joko Widodo mengajak seluruh anggota KORPRI untuk terus menerus bergerak mencari terobosan, terus menerus melakukan inovasi. 

"Pelayanan yang ruwet, berbelit-belit yang menyulitkan rakyat, harus kita pangkas. Kecepatan melayani menjadi kunci reformasi birokrasi,"katanya kemudian.

Orientasi birokrasi harus betul-betul berubah, bukan lagi berorientasi pada prosedur, tapi lebih berorientasi pada hasil nyata. Panjangnya rantai pengambilan keputusan juga harus bisa dipotong, dipercepat dengan penerapan teknologi. 

"Bahkan saya sudah minta eselon 3 dan 4 untuk ditiadakan, sehingga pengambil keputusan bisa lebih cepat,"tuturnya.

Kata Joko Widodo kemudian, hal yang pahit harus dilakukan. Karena di era persaingan antar negara yang semakin sengit seperti saat ini, jika lambat, pasti tertinggal. 

"Karena itu ukurannya adalah bukan lebih baik dari sebelumnya, tapi lebih baik dari negara lain, "pungkasnya. (zmi)

Berita Terkait

Didampingi Bupati, Dandim 0321 Rohil Resmikan Lomba Grass Track Meriahkan HUT ke-78 TNI

Digelar IDI Cabang Rohil, Bupati Rohil Buka Seminar Umum

KPU Kampar Perpanjang Pendaftaran PPS yang Belum Memenuhi Kuota

PARAH...Uang Berkurang, Nasabah Kantor Kas BNI Bagansiapiapi Kecewa

Hari ke Empat Kafilah Kampar Tampilkan 3 Finalis Pada MTQ Ke-XLI Riau

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Kamarudin Kembali Dilantik Jadi Kepala Desa Ranah Singkuang Periode 2025-2027

2

Camat Kampar Gelar Sertijab Kepala Desa Sekaligus Pelepasan Purna Tugas ASN di Kecamatan Kampar

3

Dorong Pemkab Kampar Sampaikan Data Penduduk Berkala Bawaslu Ingatkan KPU Kampar

4

Mafia Tanah Meraja - Lela, Puluhan Lahan Kaplingan Milik Para Guru Raib Seketika

5

Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun

6

Plt Ketua PWI Kampar dan Pengurus Survei Rumah Subsidi Dari Kementerian Perumahan RI

7

Bebas Beroperasi " Gudang Mafia Inti Milik Gurning Tak Tersentuh Hukum

8

Lemahnya Penindakan Hukum, Ciptakan Kumpulan Mafia Kebal Hukum Rugikan Pengusaha Serta Negara Milyar

9

Kalau Mau Kaya, Jangan Jadi PNS

10

125 Honorer Bagian Umum Sekretariat Pemda Rohil Dirumahkan