MENU TUTUP

Bara Hasibuan Sesalkan Prabowo Tak Beri Selamat ke Jokowi: Paradoks!

Jumat, 28 Juni 2019 | 08:08:15 WIB
Bara Hasibuan Sesalkan Prabowo Tak Beri Selamat ke Jokowi: Paradoks!

Jakarta - Waketum PAN Bara Hasibuan menyesalkan capres Prabowo Subiantoyang tak menyampaikan ucapan selamat kepada capres Joko Widodo (Jokowi) usai ditolaknya permohonan gugatan Pilpres 2019 di MK. Bara menilai Prabowo seharusnya membangun tradisi yang baik dalam sistem demokrasi Indonesia.

"Dia juga tidak memberikan selamat kepada Jokowi sebagai pemenang. Jadi seakan-akan dia belum mengakui hasil MK dan masih mengharapkan ada jalur lain," kata Bara kepada wartawan, Jumat (28/6/2019).

Bara merujuk pada sistem demokrasi di negara-negara maju, di mana pihak yang kalah dalam pemilu menyampaikan pidato kekalahan. Itu dilakukan agar menghilangkan perbedaan selama masa kampanye. 

"Seharusnya harus membangun tradisi di mana seharusnya setelah pemilihan presiden dan ini kan banyak di negara demokrasi sudah matang, tradisi seperti ini, pihak yang kalah itu menyampaikan pidato concession speech, pidato kekalahan mengakui hasilnya dan memberikan selamat kepada pemenang dan mengajak untuk melakukan rekonsiliasi demi bangsa kita move on, untuk menghilangkan perbedaan dan polarisasi selama kampanye," ujarnya. 

Dia juga menyayangkan pernyataan Prabowo yang berencana untuk konsultasi dengan tim hukum setelah putusan MK. Padahal, menurut Bara, putusan MK bersifat final dan mengikat.

"Saya menyesalkan pernyataan Pak Prabowo, itu sebuah paradoks. Satu sisi dia mengakui dan menghormati keputusan MK tapi di pihak lain, dia juga mengatakan akan berkonsultasi dengan tim hukumnya untuk melihat kemungkinan ada jalan lain padahal menurut konstitusi, jalur konstitusi ini adalah jalur yang final, jadi keputusan MK final and binding, tidak ada lagi celah lagi," tuturnya.

Sebelumnya, Prabowo menyatakan menerima putusan MK yang menolak seluruh gugatan dari pihaknya terkait sengketa hasil Pilpres 2019. Prabowo mengatakan dalam waktu dekat akan membahas bersama tim hukum untuk mencari langkah konstitusi lainnya.

"Sesudah ini kami akan segera berkonsultasi dengan tim hukum kami untuk meminta saran dan pendapat apakah masih ada langkah hukum dan langkah-langkah konstitusional lainnya yang mungkin dapat kita tempuh," kata Prabowo di kediamannya, Jl Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (28/6/2019).(detik.com)

Berita Terkait

Polisi Terancam Tak Kelola Lagi Pembuatan SIM, STNK dan BPKB

Tol Jagorawi Arah Bogor Macet dari Cililitan Sampai Cibubur

Pernah Bawa ke Jokowi, Bekraf Bela Rich Brian dari Sorotan Dino Patti

Amien Rais Minta Jokowi Utamakan Masalah Papua, Ini Kata Istana

Pemkab Kampar Tandatangani MoU bersama STPN Yogyakarta

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

DPC Siliwangi Rohil Galang Dana untuk Korban Bencana di Pulau Sumatra

2

Bupati Bistamam Kukuhkan 167 Dewan Hakim MTQ Ke-XX Kabupaten Rokan Hilir tahun 2025

3
Advertorial

Rohil Kembali Raih Empat Penghargaan Evaluasi PKS Tripartit se-Riau

4
Advertorial

Bupati Rohil H.Bistamam Buka Workshop Eksekutif Pencegahan Tindakan Pidana Korupsi

5

Polres Rohil Ungkap 79,98 Kilogram Sabu, Kurir Residivis Kembali Ditangkap

6

APBD Rohil Tahun Anggaran 2026 Disahkan: Bupati Rohil Apresiasi Dewan

7

Pemkab Rohil Gelar Rapat Pembangunan Koperasi Merah Putih: Mencapai Progress Signifikan

8

Lapas Bagansiapiapi Gelar Skrining Kesehatan: Cegah Dini HIV Dalam Lapas

9

Mantan Staf dan Karyawan SPR Trada : Ungkap Proses Dirumahkan dan Masalah Internal Perusahaan

10

Tim KLH RI Tinjau TPA Bagan Batu: Suwandi Berharap Masyarakat Turut Berperan