MENU TUTUP

Menengok Simpang Susun Semanggi yang Dibangun Tanpa Utang Era Ahok

Sabtu, 22 Juni 2019 | 16:57:17 WIB
Menengok Simpang Susun Semanggi yang Dibangun Tanpa Utang Era Ahok

Jakarta - Di hari jadinya ke-492 tahun, wajah Jakarta banyak mengalami perubahan. Sebab, banyak infrastruktur baru dibangun. Sejumlah infrastruktur ini sudah dapat digunakan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya ialah Simpang Susun Semanggi.

Simpang Susun Semanggi merupakan infrastruktur peninggalan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok. Pembangunan jalan ini dimulai pada 8 April 2016. Pembangunan infrastruktur ikonik ini menelan biaya Rp 345,067 miliar.

Menariknya, infrastruktur ini dibangun tanpa anggaran daerah maupun utang. Pembangunan jalan berbentuk melingkar ini memakai dana kompensasi atas kelebihan koefisien luas bangunan (KLB) dari PT Mitra Panca Persada, anak perusahaan asal Jepang, Mori Building Company.

KLB merupakan instrumen penataan ruang yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Menurut UU ini pengembang hanya bisa membangun dengan luas dan tinggi bangunan sesuai ketentuan yang tertuang dalam izin yang diberikan. Jika ada kelebihan, maka si pengembang wajib membayar kompensasi atau sanksi.

Adanya ketentuan ini membuat pengembang menjadi tertib. Apabila ada pelanggaran maka Pemprov DKI Jakarta diuntungkan karena memiliki tambahan anggaran untuk infrastruktur.

Simpang Susun Semanggi rampung dan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 17 Agustus 2017 lalu. Ahok tidak bisa menghadiri peresmian ini karena ditahan atas kasus yang menimpanya. Usai lepas dari tahanan, Ahok mencoba Simpang Susun Semanggi untuk pertama kalinya. 

"Nggak pernah lah, pas diresmikan, Papa udah ditahan, dikurung. Waktu belum jadi aja gua naik sini, waktu belum jadi, waktu mau nyambung, waktu nyambung aja Papa naik. Baru sekarang kita lihat," kata Ahok ke putranya, Nicholas Sean dalam vlog 'BTP VLOG #1 - PULANG'.

Saat melintasinya, Ahok kagum terhadap Simpang Susun Semanggi. Dia memuji eks Kadis Bina Marga DKI Yusmada Faizal dalam pembangunan simpang susun itu.

"Pak Yusmada ini top ini, Kepala Bina Marga, didesak-desak, dikerjai juga. Terima kasih sama Mori juga gedung, kompensasi DP, gedung Mori kan," kata Ahok. 
(detik.com) 

Berita Terkait

Diimbau Prabowo Tak Aksi di MK, PA 212: Gerakan Kami Bela Agama

90 Ribu Pemudik Tiba di Jakarta via Stasiun Pasar Senen Hingga H+4 Lebaran

Pernah Bawa ke Jokowi, Bekraf Bela Rich Brian dari Sorotan Dino Patti

Ahok Balas Anies soal Penerbitan IMB Pulau Reklamasi

Wamendagri Bima Arya Soroti Pentingnya Kepemimpinan di RSUD

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa