MENU TUTUP

Proyek Kolam Renang Terbangkalai di Rohil Jadi Kandang Sapi Kurban

Kamis, 17 September 2015 | 13:41:54 WIB
Proyek Kolam Renang Terbangkalai di Rohil Jadi Kandang Sapi Kurban Dihalam gedung kolam renang batu empat Bagansiapiapi tampak sejumlah puluhan ekor sapi kurban asal aceh siap dijual persiapan kurban Idul Adha


BAGANSIAPIAPI, Wawasanriau.com - Proyek pembangunan kolam renang yang dibangun Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dibatu empat Bagansiapiapi, sejak tahun 2006 silam dengan pagu anggaran mencapai Rp12 Miliar tampak dijadikan kandang sapi kurban oleh warga asal Aceh. Hal itu dimanfaatkan warga karena kondisi Proyek yang terbengkalai.

Dihalaman depan bangunan kolam renang tersebar sejumlah puluhan ekor sapi yang siap untuk dikurban pada Idul Adha mendatang. Sapi tersebut didatangkan dari Aceh untuk dijualkan kepada siapa saja yang ingin membeli, sedangkan harga yang diajukan penjual untuk satu ekor sapi saja berkisar Rp13 Juta sampai dengan Rp16 Juta.

Salah satu penjual sapi yang mengaku dari Aceh, sebut saja namanya Uwak, ia mengaku sudah hampir satu bulan melakukan aktifitas jual beli disana, katanya sudah sejumlah sapi pula yang laku terjual. "udah adalah yang laku, kemaren ada beberapa orang beli,"kata Uwak, Kamis (17/9).

Analisa sementara, warga melakukan transaksi jual beli disana karena diyakini Proyek tersebut terbengakalai dengan kondisi sangat memprihatinkan."Setan aja tak mau disini bang apa lagi manuasia, makanya kita buat tempat sapi aja,"cetus Uwak dengan nada bergurau.

Pantauan Haluan Riau, kondisi Proyek bangunan kolam tersebut terbengkalai dan tidak terawat dengan baik. Kolam renang yang dibangun dengan menghabiskan anggaran APBD tahun 2006 sebesar Rp12 miliar itu ternyata sama sekali tidak dapat dimanfaatkan masyarakat.

Informasi yang dirangkum, meski bangunan kolam sudah beberapa kali dilakukan pembersihan dari rumput dan ilalang, namun kolam renang sama sekali tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Selain kaca bangunan yang pecah berserakan dilantai, dua kolam yang sudah siap dikerjakan sudah hancur dan retak.

Tampaknya sejak dibangun kolam renang itu tidak pernah dimanfaatkan oleh Dinas terkait, kerusakan bangunan kolam renang itu secara sengaja atau tidak sengaja yang pasti dibiarkan tanpa dilakukan perawatan. Akibatnya, semakin parah kerusakan yang dialami.

Selain itu menurut kabar yang beredar bahwa berbagai persoalan yang memicu kolam renag tersebut tidak bisa difungsikan salah satunya adalah lahan penempatan proyek bermasalah.(red/*)

Berita Terkait

Rumah Tahfidz Qur'an Al-haq Bagansiapiapi GRATISKAN Seluruh Biaya Santri, Ayo Buruan Daftar

Kasat Lantas Rohil Jelang Akhir Ramadhan Bagi-bagi Takjil Sambil Berikan Imbauan

Peringati HUT Kodam, Koramil 05/RM Gelar Karya Bakti

Dapat Bantuan Ayam Arab, Nek Misinah ucapkan terima kasih kepada Satgas TMMD TNI dan Pemda Rohil

Demo Sumarak Resmi Nahkodai FPII Setwil Riau

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa