MENU TUTUP

BNN gagalkan peredaran 9 Kg sabu asal Malaysia, berikut 6 tersangka

Selasa, 19 Maret 2019 | 16:46:22 WIB
BNN gagalkan peredaran 9 Kg sabu asal Malaysia, berikut 6 tersangka

PEKANBARU - (WAWASANRIAU.COM) - Badan Narkotika Nasional (BNN) harus turun ke Riau untuk menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu-sabu asal Malaysia. Alhasil, sebanyak 6 orang diamankan dengan barang bukti 9 kilogram sabu.

Adapun enam tersangka itu adalah, Arman, Harianto, Adi, Syamsiah, Hamidi, dan Kamarudin. Keenamnya diduga jaringan peredaran gelap narkotika yang dibawa dari  Malaysia melalui jalur laut dan diselundupkan ke Aceh.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang (Kabid) Pemberantasan BNN Provinsi Riau, AKBP Haldun, membenarkan hal tersebut. Dikatakan Haldun, pihaknya turut dilibatkan dalam pengungkapan itu.

"Saya hanya membenarkan. Masalah itu (penangkapan) BNN Pusat," ujar Haldun, Selasa (19/3).

Dinyatakannya, enam orang pelaku diamankan di tempat terpisah. Dari tangan pelaku disita 9 bungkus berisikan sabu-sabu. "Satu bungkus seberat 1 kilogram. Semua 9 kilogram," sebut dia.

Saat ini, keenam pelaku masih diperiksa intensif. Pelaku merupakan jaringan Malaysia, Dumai dan Rupat. "Masih pengembangan. Pelaku masih di sini," imbuh Haldun.

Dari informasi yang dihimpun, pengungkapan bermula kala Syamsiah berangkat bersama Arman selaku pengendali dan Adi serta Harianto selaku kurir dari Medan ke Dumai, Sabtu (16/3) sekitar pukul 17.20 WIB. Mereka datang ke Riau menggunakan mobil warna merah dengan nomor polisi BK 1385 ZZ.

Sesampainya di Dumai, Anak Buah Kapal (ABK), Hamidi dan Kamarudin yang membawa sabu-sabu itu melalui jalur laut, menyerahkannya kepada Arman. Selanjutnya, barang itu dibawa Syamsiah ke Pekanbaru menggunakan travel.

Di perjalanan, di Jalan Lintas Sumatera, Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, petugas BNN menghentikan travel yang ditumpangi Syamsiah. Ketika dilakukan penggeledahan, ditemukan 5 bungkus paket sabu-sabu. 

Lalu, BNN juga melakukan penggeledahan di mobil yang ditumpangi Arman dan kawan-kawan, ditemukan 4 bungkus sabu.  Para pelaku dibawa ke kantor BNNP Riau.

Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui kalau sabu-sabu akan dibawa ke Jakarta. Untuk mengelabui petugas, jaringan ini sengaja menggunakan ibu rumah tangga, Syamsiah, sebagai kurir. 

"Rutenya dari Malaysia ke Dumai kemudian dibawa ke Medan diteruskan ke Aceh. Berakhir di Jakarta," pungkas Haldun.

 

Sumber :riaumandiri.co

Berita Terkait

Unit Reskrim Polsek Tapung Hulu Tangkap 3 Pelaku Narkoba Di Desa Talang Danto

Peninjauan Kembali (PK) Yang Diajukan H. Syamsul Afandi Alias Cupak Diterima Hakim PN Rohil

Jual Sabu, Buruh Cuci Diamankan Polres Rohil

Kesiapan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2023, Polres Kampar Gelar Lat Pra Ops Ketupat Lancang Kuning

Pelajar di Rohil Terjaring Razia Tim Satnarkoba Dikaroke See You, Kedapatan Miliki Sabu

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Kamarudin Kembali Dilantik Jadi Kepala Desa Ranah Singkuang Periode 2025-2027

2

Camat Kampar Gelar Sertijab Kepala Desa Sekaligus Pelepasan Purna Tugas ASN di Kecamatan Kampar

3

Dorong Pemkab Kampar Sampaikan Data Penduduk Berkala Bawaslu Ingatkan KPU Kampar

4

Mafia Tanah Meraja - Lela, Puluhan Lahan Kaplingan Milik Para Guru Raib Seketika

5

Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun

6

Plt Ketua PWI Kampar dan Pengurus Survei Rumah Subsidi Dari Kementerian Perumahan RI

7

Bebas Beroperasi " Gudang Mafia Inti Milik Gurning Tak Tersentuh Hukum

8

Lemahnya Penindakan Hukum, Ciptakan Kumpulan Mafia Kebal Hukum Rugikan Pengusaha Serta Negara Milyar

9

Kalau Mau Kaya, Jangan Jadi PNS

10

125 Honorer Bagian Umum Sekretariat Pemda Rohil Dirumahkan