MENU TUTUP

Banjir Bandang Sentani Telan 42 Korban Jiwa

Ahad, 17 Maret 2019 | 12:49:54 WIB
Banjir Bandang Sentani Telan 42 Korban Jiwa Poto istimewa

Jakarta (WAWASANRIAU)  -- Korban banjir bandang di Sentani, Jayapura, terus bertambah. Hingga pukul 08.30 WIB ini, total korban jiwa yang menerjang 9 kelurahan Sentani tersebut mencapai 42 orang.

Selain korban jiwa, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan 21 orang lainnya mengalami luka-luka. "Evakuasi, pencarian, dan penyelamatan korban masih dilakukan di daerah terdampak," ujarnya melalui siaran pers, Minggu (17/3). 

Sementara itu, kerusakan dialami 9 rumah di BTN Doyo Baru, termasuk satu mobil yang terseret arus. Kemudian, 150 rumah terendam banjir di BTN Bintang Timur Sentani. 

Tak hanya rumah, infrastruktur di daerah setempat juga ikut mengalami kerusakan, yaitu jembatan Doyo dan Kali Ular, pesawat jenis Twin Otter di Lapangan Terbang Adventis Doyo Sentani. 

"Dampak kerusakan masih akan bertambah karena pendataan masih dilakukan dan belum semua daerah terjangkau oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, SKPD, PMI, dan relawan penanganan darurat," imbuh Sutopo. 

Banjir bandang melanda Kelurahan Barnabas Marweri, Piter Pangkatana, Kristian Pangakatan, Didimus Pangkatana, Andi Pangkatana, Yonasmanuri, Yulianus Pangkatana, Nelson Pangkatan, dan Nesmanuri. 

Sebagian warga telah mengungsi sejak Sabtu (16/3) malam. Sebanyak 50 orang mengungsi di Kantor Bupati Jayapura Gunung Merah, 70 orang di Kediaman Bupati Jayapura, dan beberapa warga mengungsi di Kantor Basarnas Jayapura. 

Sutopo menuturkan penanganan darurat masih terus dilakukan. "Posko telah berdiri untuk memudahkan koordinasi. Sebagian bantuan pun telah disalurkan kepada masyarakat terdampak," tandasnya.

Sumber : CNN Indonesia 

Berita Terkait

Selama 2016, Pemerintah RI Jual Surat Utang Rp 407,3 T

Anies: Perkiraan Tahun 2021 Bantargebang Tak Mampu Tampung Sampah DKI

Ketum MUI Dukung Wacana Investasi Dana Haji Buat Infrastruktur

BPN: Biarlah Proses Rekonsiliasi Mengalir, Moeldoko Jangan Mengganggu

Soal 'Mahkamah Kalkulator', KoDe Dorong Prabowo Buktikan Kecurangan TSM

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Kamarudin Kembali Dilantik Jadi Kepala Desa Ranah Singkuang Periode 2025-2027

2

Camat Kampar Gelar Sertijab Kepala Desa Sekaligus Pelepasan Purna Tugas ASN di Kecamatan Kampar

3

Dorong Pemkab Kampar Sampaikan Data Penduduk Berkala Bawaslu Ingatkan KPU Kampar

4

Mafia Tanah Meraja - Lela, Puluhan Lahan Kaplingan Milik Para Guru Raib Seketika

5

Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun

6

Plt Ketua PWI Kampar dan Pengurus Survei Rumah Subsidi Dari Kementerian Perumahan RI

7

Bebas Beroperasi " Gudang Mafia Inti Milik Gurning Tak Tersentuh Hukum

8

Lemahnya Penindakan Hukum, Ciptakan Kumpulan Mafia Kebal Hukum Rugikan Pengusaha Serta Negara Milyar

9

Kalau Mau Kaya, Jangan Jadi PNS

10

125 Honorer Bagian Umum Sekretariat Pemda Rohil Dirumahkan