MENU TUTUP

Rohil Hutang Rp12M Kepada PLN, Semua Lampu Jalan Dipadamkan

Kamis, 07 Desember 2017 | 19:00:55 WIB
Rohil Hutang Rp12M Kepada PLN, Semua Lampu Jalan Dipadamkan ilustrasi

BAGANSIAIAPI,WAWASANRIAU.COM - Tokoh Masyarakat Tionghoa Bagansiapiapi, Rendy Gunawan alias Kopeng, menyatakan sangat menyayangkan adanya pemadaman lampu jalan diareal kota Bagansiapiapi. Pasalnya, jalan kota menjadi gelap hingga membuat rasa tidak aman.

"Kriminal otomatis meningkat.. nah itu.. Umpamanya perampokan.. Karna gelap itu bisa aja kecelakaan lalulintas, "kata Kopeng, Kamis (07/12/2017).

Terpisah, Kepala Perusahaan Listrik Negera (PLN) Cabang Dumai Bagansiapiapi, Feri kepada awak media menyebutkan pihaknya melakukan pemadaman terhadap lampu jalan sudah sesuai dengan Standar Prosedur Oprasional (SOP). 

"Pemutusan sementara tunda bayar sudah 16 bulan, kita juga sudah koperatif lah, jumpa Bupati jumpai sana sini, tapi ngak ada hasil juga, "kata Kepala PLN Cabang Dumai Bagansiapiapi, Feri.

Dipercaya menjabat Kepala PLN Cabang Dumai Bagansiapiapi, ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Rohil terkait pemadaman tersebut. 

"Kami mohon maaf kepada Masyarakat Rokan Hilir, bukan tidak memperhatikan ini bukan kemauan kami, ini sudah 16 bulan lho, kondisi yang memaksa, intinya bukan hanya wilayah bagansiapiapi saja tapi juga baganbatu dan sekitarnya. "ujarnya.

Menyikapi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (LiRA), Zaki, mempertanyakan kepada pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Rohil terkait retribusi Pajak Penerangan Jalan (PPJ).

"Kita mempertanyakan kepada Pemda Rohil kemana PPJ selama ini sampai mengalami tunggakan tagihan PLN ini, artinya diduga ada indikasi Mark'Up." kata Zaki saat ditemui dihalaman kantor DPRD Rohil. 

Diketahui bahwa Pengenaan (Pajak Penerangan Jalan) PPJ tersebut berdasarkan UU No.28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Restribusi Daerah, setiap transaksi pembelian atau pembayaran listrik dikenakan PPJ.

"Sekarang Pemda kehutangan dengan PLN sebesar Rp12 miliar lebih, dari tahun 2016 sampai dengan 2017. Ini mark up, dana masuk tapi tidak dibayarkan, pemotongan rekening pembayaran,"pungkas Zaki. 

Sampai berita ini diterbitkan, pihak bersangkutan dalam hal ini pemda Rohil atau yang mewakili belum dapat dikonfirmasi guna keterangan. 

Laporan : Azmi

Berita Terkait

Hari Ini Bantuan Sembako di Dua Kecamatan

Wajib Bayarkan Gaji Karyawan Sesuai UMK

Kuliner Khas Kampar di MTQ ke 41 , Es Tebak dan Sate Kuok di Serbu Pengunjung di Stand Bazar

Peringati Hari Jadi ke-24, Bupati Rohil Ajak Seluruh Elemen Bersatu Bangun Daerah

Bupati Kampar Sambut Kunjungan Direktur Pendidikan Dasar Tanoto Foundation

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

DPC Siliwangi Rohil Galang Dana untuk Korban Bencana di Pulau Sumatra

2

Bupati Bistamam Kukuhkan 167 Dewan Hakim MTQ Ke-XX Kabupaten Rokan Hilir tahun 2025

3
Advertorial

Rohil Kembali Raih Empat Penghargaan Evaluasi PKS Tripartit se-Riau

4
Advertorial

Bupati Rohil H.Bistamam Buka Workshop Eksekutif Pencegahan Tindakan Pidana Korupsi

5

Polres Rohil Ungkap 79,98 Kilogram Sabu, Kurir Residivis Kembali Ditangkap

6

APBD Rohil Tahun Anggaran 2026 Disahkan: Bupati Rohil Apresiasi Dewan

7

Pemkab Rohil Gelar Rapat Pembangunan Koperasi Merah Putih: Mencapai Progress Signifikan

8

Lapas Bagansiapiapi Gelar Skrining Kesehatan: Cegah Dini HIV Dalam Lapas

9

Mantan Staf dan Karyawan SPR Trada : Ungkap Proses Dirumahkan dan Masalah Internal Perusahaan

10

Tim KLH RI Tinjau TPA Bagan Batu: Suwandi Berharap Masyarakat Turut Berperan