BAGANSIAPIAPI, Wawasanriau.com - Kantor Urusan Agama (KUA) dinilai perlu mendapat perhatian karena keberadaannya masih bersifat fundamental ditengah-tengah masyarakat dewasa ini. Keberadaan KUA pun menjadi tanda tanya terkait pemerataannya setiap kecamatan dan daerah-daerah.

Disampig itu, kondisi kantor KUA sendiri masih banyak yang belum permanen atau masih dengan bangunan papan.

Menyikapi hal itu, Wakil Ketua Fraksi PKB, Habib Nur meminta Pemerintah kabupaten Rokan Hilir bersama Kementerian Agama kabupaten Rokan Hilir untuk memprioritaskan keindahan daripada Kantor Urusan Agama yang ada di setiap kecamatan.

Habib Nur menilai kondisi kantor KUA yang ada di daerah masih perlu mendapat perhatian. “Kalau bisa kantor KUA itu diperindah, bangunannya harus permanent, jangan papan lagi,” ujar Habib Nur, Rabu (21/10).

Kemudian lanjutnya, pembangunan juga tolong diprioritaskan dan dimaksimalkan pada APBN dan juga pemerintah harus membantu melalui Anggaran Pendapatan Belaja Daerah (APBD) Rokan Hilir. “Hal ini perlu dilakukan oleh Kementerian Agama Rohil dan Pemerintah kabupaten Rokan Hilir dalam memaksimalkan pelayanan KUA itu sendiri,” ucapnya.

Anggota DPRD Rohil itu mengatakan,  peningkatan fungsi kantor KUA juga harus diperhatikan mengingat setiap bulannya akan dipadati oleh orang yang ingin melangsungkan pernikahan dan keperluan lainnya. “Harus diperhatikanlah mulai dari sarana dan prasarananya agar pelayanan kantor KUA bisa optimal,” sebutnya.

Menurutnya, kalau kantor saja tidak bagus bagaimana pelayanan KUA bisa optimla kepada masyarakat yang datang ke tempat tersebut. “Dalam hal ini Kepala KUA di kecamatan harus aktif bekerjasama dengan Kementerian Agama kabupaten serta Pemerintah daerah dan DPRD sebagai peganggarannya,” tutur Habib Nur.(mi/adv/DPRD)