BAGANSIAPIAPI, Wawasanriau.com - Keindahan Pulau Tilan dikepenghuluan Rantau Bais, Kecamatan Tanah Putih, Rohil dapat memukau siapa saja yang melihat. Pasalnya, nuansa natural sangat kental dengan keunikan dalam hamparan alam terbuka diisi dengan ratusan ekor sapi ternak.

Pemerintah Rohil beranggapan Pulau Tilan merupkan salah satu objek wisata yang memukau di Daerah, memang saat ini belum dipoles dengan maksimal tapi telah diagendakan ditahun mendatang Pemkab berencana akan membuatnya menajdi kawasan wisata alam.

Demikian hal itu diungkapkan Pelaksana tugas (PLT) Sekretaris Daerah (Sekda) Rohil, Drs H Surya Arfan M.Si, pada wawasanriau.com Kamis (15/10/15). Keindahan Pulau Tilan ini diyakini sangat asri sehingga menciptakan keindahan yang unik dengan spek pemandangan disekitar ada penghidupan masyarakat dan alam terbuka yang menghijau.

"Saya sudah dua kali ke sini dan memang bentuknya yang unik serta asri akan kita buat kawasna wisata,"kata Surya Arfan.

Sekda sata itu didampingi oleh Asisten III H Ali Asfar Sos, M.SI dan Camat Tanah Putih Suryadi menuju lokais Pulau Tialn dengan menggunkan Perahu Mesin milik masyarakat. Jaraknya tak jauh bisa ditempuh hanya 1 menit untuk menyebrang. Air yang tenang dan tak pernah surut membuat Pulau ini kian unik serta terjaga keasriannya.

Sekda menambahkan, saat tiba di Pulau Tilan itu ia melihat sudha banyak Gazebo (tempat istirahat) yang dibangun pemda namun kondisinya belum terawat dengan baik. "Ada sekitra 5 buah ini tahap awla dulu dan kedepan perlu peningkatan lagi,'' katanya.

DIhamparana yang hijau ini juga terlihat ratusan ekor Sapi yang sednag mencari makan, ternyata dijadikan tempat beternak oleh kelompok tani diwilayah itu. "Kita lihat ada sapi dan kerbau, jadi merka minta kandang kita akan sampaikan ke DIstanak untuk membantu,'' ujarnya.  Tak sampai disitu saja dalam Pulau Tilan ini ada sebuah pohon Loban yang sangat besar diperkirakan umurnya sudha ratusan tahun. Masyarakat sekitar berinistif membuat tangga untuk naik dan bisa melihat pemandnagan dari atas.

Tak ingin melewatkan momen ini, Plt Sekda dan Asistens erta sejumlah tokoh masyarakat Rantau Bais pun naik diatas pohon yang tingginya sekitar 20 meter itu. Kayu tangganya terlihat agak lapuk namun rombongan sata itu memberanikan diri untuk naik.

Sampai diatas terdapat papan-papan yang disususun secara sederhana, Sekda melihat secra langsung dan bergerak ketepian seperyi pagar . "Wah negri juga lumayan tinggi kalau dibuat bagus tentunya lebih menarika,'' kata Sekda.  Sekda yakin wisata ini memiliki potensi Wistaa yang menjanjikan apalagi sudah dikenal luas oleh masyarakat di Riau.

"Kalau ini sduah jadi akan banyak yang datang terutama yang dekat dengan Rantau Bais seperti Duri dan Dumai, inilah yang sedang kita fikirkan agar bisa dimanfataakn dengan maksimal,'' jelasnya. Untuk emndorong ekonomi masyarakat juga bisa berjualan di Pulau ini apalagi sangat luas sekitar 5000 Km yang dibatasi oleh Sungai Rokan.

"Pulau ini terbetuk alami, jadi ini sebuah keasrian daerah kita, DInas terkaiat seprti Bina Marga, Pertanian, kehutanan dan lebih lagi Dinas Pariwisata bisa mulai membuat program untuk masyarakat kita sesuai dengan harapan pak Bupati,'' katanya.

Untuk akes Pemkab memikirkan tentang Jembatan Gantung, sehingga akses menuju Pulau ini bisa cepat dan tentunya mempermudah wisatawan yang akan datang. "Idealnya harus ada jembatan gantung untuk menuju ke lokasi. Panjangnya hanya sekitar 100 meter lebih. Dalam musrenbang 2016 nanti, masyarakat berencana mengusulkan penambahan sarana pembangunan yang dibutuhkan.  Sehingga, objek wisata ini dapat dinikmati wisatawan," ungkapnya.(mi/adv/pemkab)