BAGANSIAPIAPI,Wawasanriau.com - Sebanyak 11 sekolah di Kabupaten Rokan Hilir, Riau meraih penghargaan program Adiwiyata dan diusulkan sebagai calon sekolah Adiwiyata Propinsi.

"Program Adiwiyata ini merupakan program kepedulian terhadap budaya lingkungan, makanya diharapkan kepada semua warga sekolah baik kepala sekolah, guru maupun siswa peduli dan memperhatikan lingkungan sekolahnya masing-masing," kata Plt Sekdakab Rohil usai menyerahkan penghargaan kepada 11 sekolah yang meraih Program Adiwiyata, Selasa.

Pemkab Rohil dalam hal ini memberikan apresiasi terhadap 11 sekolah yang telah meraih prestasi Adiwiyata, dan tentunya sekolah yang lainnya bisa termotivasi.

"Rohil dari tahun ke tahun ada peningkatan, buktinya pada tahun 2014 lalu ada tiga sekolah yang meraih penghargaan ditingkat Nasional, sementara tahun ini sudah 11 sekolah dan kalau bisa kita tingkatkan lagi," ajak Surya Arfan.

Masih kata Sekda, program ini bertujuan menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah (kepala sekolah, guru dan murid).

Sasaran program ini adalah pemberdayaan sekolah-sekolah baik SD, SLTP maupun SLTA sederajat dalam pelaksanaan dan pengembangan pendidikan lingkungan hidup.

Ia berharap warga sekolah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan dikemudian hari.

"Perlu saya tegaskan program ini cukup baik disamping sadar akan lingkungan tapi juga memberikan pendidikan supaya mereka nantinya tidak hanya menerapkan disekolah tetapi juga bisa di implementasikan dilingkungan rumahnya masing-masing, apabila mereka sudah memahami budaya di rumah tangga tentunya nanti akan terbawa ditengah masyarakat," jelas Surya.

Sementara itu, Kepala Bidang Penataan lingkungan Badan Lingkungan Hidup Propinsi Riau Bagirman mengatakan, kasus lingkungan hidup yang saat ini melanda di Riau adalah Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) sehingga menimbulkan kabut asap.

Dampak Karlahut tersebut cukup besar diantaranya mengakibatkan gangguan kesehatan masyarakat hingga terserang penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (Ispa), bahkan aktivitas dan sekolah menjadi lumpuh.

"Untuk mengatasi persoalan ini salah satunya lebih menekankan pada perbaikan mentalitas dan perubahan budaya masyarakat yang memerlukan waktu yang tidak singkat," katanya.

Selain itu, pendidikan formal SD, SLTP maupun SLTA sederajat merupakan wahana yang efektif mempersiapkan dan membentuk generasi peduli terhadap lingkungan.

"Ada 84 sekolah yang kita usulkan meraih Adiwiyata termasuk 11 sekolah di Rohil dan Oktober nanti tim dari Kementerian dan BLH Propinsi akan menilai sekolah yang diusulkan tersebut," sebut dia.***(mi/advpemkab)

Berikut nama-nama sekolah di Rohil yang meraih program Adiwiyata dan mendapat penghargaan berupa piala, sertifikat serta diusulkan sebagai calon sekolah Adiwiyata Propinsi :
1. SMPN 4 Bagan Sinembah, Kecamatan Balai Jaya, nilai 72
2. SMPN 5 Bagan Sinembah, Kecamatan Bagan Sinembah, nilai 71,5
3. SDN 007 Mukti Jaya, Kecamatan Rimba Melintang, nilai 70,5
4. SMPN 6 Bagan Sinembah, Kecamatan Bagan Sinembah Raya, nilai 69
5. SMPN 8 Bagan Sinembah, Kecamatan Bagan Sinembah, nilai 68,5
6. SMPN 1 Tanah Putih Tj. Melawan, Kecamatan Tanah Putih Tj. Melawan, nilai 67,25
7. SMP Tunas Bangsa, Kecamatan Balai Jaya, nilai 66,5
8. SDN 007 Bagan Batu, Kecamatan Bagan Sinembah, nilai 65,5
9. SD Sei Balam, Kecamatana Balai Jaya, nilai 64,75
10. SMPN 2 Kubu, Kecamatan Kubu, nilai 64,5
11. SMPN 1 Tanah Putih Tj Melawan, Kecamatan Tanah Putih Tj. Melawan, nilai 64,5.