MENU TUTUP

Dugaan Pencemaran Nama Baik UGM Yogyakarta, Muhajirin Akan Laporkan Larshen Yunus

Senin, 08 Januari 2024 | 21:49:34 WIB
Dugaan Pencemaran Nama Baik UGM Yogyakarta, Muhajirin Akan Laporkan Larshen Yunus

PEKANBARU - Diduga dilakukan oleh Larshen Yunus yang selama ini mengaku kalau dia sebagai jebolan sekolah vokasi mediator UGM Yogyakarta. Hal itu bisa berbuntut panjang. Yakni akan melaporkan tindak-tanduk Larshen Yunus.

Pernyataan itu diungkapkan oleh Muhajirin Siringo Ringo, yang merupa salah seorang alumni Diklat Mediator Bersertifikat UGM yang benar-benar hadir di UGM Yogyakarta bertatap muka dengan profesor pengajar, bukan seperti Larshen Yunus, yang diduga ini hanya memanfaatkan kebesaran nama UGM demi mendapatkan ketenaran.

"Saya terus terang sudah tidak tahan lagi selalu disama-samakan dengan Larshen Yunus, karena kami juga berlatarbelakang sama-sama mediator jebolan UGM. Cuma bedanya, yaitu saya langsung terbang ke Yogyakarta dengan menghabiskan dana. Kalau si Larshen Yunus hanya mengikuti via zoom. Ntah karena dia tidak bermodal atau sekedar yang penting embel-embel kebesaran UGM. dialah yang tahu itu," ujar Muhajirin, Senin, (8/1/2024).

Dikatakan dia, bahwa dirinya sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti Larshen Yunus yang selalu mengatakan dirinya ini jebolan sekolah vokasi mediator UGM. Padahal itu yang jelas-jelas di UGM tidak ada sekolah vokasi Mediator. 

"Selain kumpulkan bukti-bukti pernyataan bohong Larshen Yunus ini kerap mengaku sebagai jebolan sekolah vokasi mediator UGM, saya ini siapkan dokumen-dokumen yang sering digunakan Larsen Yunus untuk melaporkan orang lain ke penegak hukum. Yang mana itu terdapat nama UGM di kop suratnya, padahal sudah jelas mediator itu sebagai pihak netral yang membantu para pihak dalam hal proses perundingan," ujar Muhajirin.

Dalam hal ini, Muhajirin juga mengatakan,
maka guna mencari berbagai kemungkinan penyelesaian sengketa tanpa megunakan cara memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian. Bukan seperti hal cara-cara yang sering digunakanya Larshen Yunus.  Mungkin gagal paham membedakan LSM dengan Mediator. Tentu sedih melihat ada kebodohan rekan sejawat ini. **rilis

Berita Terkait

Pengusaha Walet KL di Panipahan Rohil Setubuhi Anak Dibawah Umur

Dua Pelaku Narkoba di Tangkap di Desa Tarai Bangun oleh Polsek Tambang

Hampir 7 Bulan Lamanya, Pembunuh Keji Anak SD DiRohil Baru Disidangkan

Dikawal Ketat Polres Kampar, Anthony Hamzah Divonis 3 Tahun Penjara

Diduga Proyek Irigasi PUPR Riau di Pekaitan dan Pedamaran Rohil Asal Siap

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa