MENU TUTUP

DLH Rohil Bina 24 Sekolah Adiwiyata Persiapan Penilaian Tahun 2024

Senin, 27 November 2023 | 19:44:39 WIB
DLH Rohil Bina 24 Sekolah Adiwiyata Persiapan Penilaian Tahun 2024

ROHIL - Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) telah melakukan pembinaan terhadap 24 sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten untuk persiapan penilaian sekolah Adiwiyata Tahun 2024.

Demikian dikatakan Kepala Dinas LH Rohil, Suwandi, S.Sos melalui Pejabat Fungsional penyuluh lingkungan hidup Dinas LH Rohil H.Khairul ST, M.Si saat ditemui diruang kerjanya, Senin (27/11/2023) di Bagansiapiapi, Rohil.

" Pemkab Rokan Hilir melalui Dinas Lingkungan Hidup telah melakukan kegiatan sosialisasi pembinaan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Sekolah ( GPBLHS )  Adiwiyata pada 24 sekolah di kabupaten Rokan Hilir," kata Khairul.

Lanjutnya," Sekolah tersebut tersebar di Kecamatan Tanah putih, Bangko, Rimba Melintang, Bangko Pusako, Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya, Simpang Kanan, dan Kecamatan Tanjung Medan. Dan yang terbanyak berada di Kecamatan Tanah Putih, ada 12 sekolah," terangnya.

Setiap melakukan sosialisasi dan pembinaan dikatakan Khairul, DLH Rohil mendatangkan Narasumber seperti Ketua KTNA Rohil Alkahfi Sutikno, M.Pd dan Kiki Ardian, M.Pd Guru SMPN 1 Bagan Sinembah. Dimana setiap kegiatan sosialisasi dan pembinaan, DLH Rohil menyertakan Kepala Sekolah, Komite,  seluruh majelis Guru, perwakilan siswa, serta Korwil Bidang pendidikan masing - masing Kecamatan.

" Adapun tujuan dari kegiatan sosialisasi dan pembinaan sekolah Adiwiyata ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi warga sekolah tentang bagaimana menatakelola lingkungan sekolah sesuai dengan kaidah pelestarian dan perlindungan lingkungan hidup, terutama di lingkungan sekolah. Sehingga bermanfaat dari segi Ekologi ( Lingkungan), bernilai Ekonomi serta yang paling penting adalah bernilai edukasi bagi siswa," ungkap Khairul.

Tujuan jangka panjangnya  adalah membentuk karakter anak - anak mencintai lingkungan, sehingga dapat diterapkan di lingkungan masing-masing.

Semoga setelah mengikuti gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah ini, warga sekolah dapat menciptakan perubahan lingkungan yang lebih baik yang dapat terlihat dan terukur.

" Harapan kita bagi sekolah yg telah dibina tahun ini, dapat mengajukan penilaian pada tahun 2024 nantinya.
Artinya ada perubahan yang dapat dilihat antara sebelum pembinaan dengan sesudah mengikuti program ini, terukur artinya segala sesuatu yang dibuat untuk lingkungan sekolah  mempunyai nilai secara ekologis," harapnya. (Irwan)

Berita Terkait

Warga Kep. Suak Temenggung coba gunakan pupuk kompos demplot TMMD

HIMBAUAN PATRI ATAS MUSIBAH COVID-19

Puncak Peringatan HUT IDI Tahun 2023 Bupati Kampar : Peran Dokter Sangat DiButuhkan

Hipmi Rohil Siyap Mendukung & Memenangkan Migo Mufarta Menjadi Ketum BPD Hipmi Riau

Bantuan Pendidikan Rumah Yatim untuk Yatim dan Dhuafa Pekanbaru Riau

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa