MENU TUTUP

Keluhkan Banjir Tak Ditanggapi, Puluhan Warga Bantayan Baru Tutup Saluran Air PT.Sindora

Kamis, 14 Januari 2021 | 20:44:46 WIB
Keluhkan Banjir Tak Ditanggapi, Puluhan Warga Bantayan Baru Tutup Saluran Air PT.Sindora Puluhan warga Bantayan Baru tutup saluran air PT.Sindora

BATU HAMPAR, WAWASANRIU.COM - Puluhan warga Bantayan baru Kecamatan Batu Hampar Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terpaksa menutup sendiri saluran pembuangan air perkebunan PT.Sindora yang menyebabkan banjir di areal pemukiman dan lahan pertanian warga, Kamis (14/01/2021).

Menurut perwakilan Warga, Anto Panjang ( 45) bahwa tindakan penutupan saluran pembuangan air perusahaan perkebunan PT. Sindora oleh warga Bantayan Baru tersebut sebagai jawaban atas kekecewaan warga terhadap pihak perusahaan yang tidak menanggapi surat pernyataan warga yang meminta pihak perusahaan untuk menutup saluran pembuangan air dari perkebunan tersebut yang dilayangkan dua pekan lalu.

" Hari ini kami gotong royong untuk menutup saluran pembuangan air perkebunan PT Sindora sebagai langkah tegas kami atas pernyataan yg kami buat dan ditandatangani warga tapi tidak ada tanggapan dari pihak perusahaan, mungkin tidak selesai hari ini dikerjakan tapi akan kami lanjutkan sampai selesai," kata Anto.

Penutupan saluran pembuangan air tersebut juga diketahui oleh Kepala Desun Tunggal Rahayu Umbar Hadinoto, saat dikonfirmasi wawasanriau.com melalui sambungan seluler ia menyampaikan bahwa ada puluhan warganya gotong royong menutup saluran air perusahaan hari ini sebagai bentuk kekecewaan warga karena surat pernyataan yang pernah dilayangkan kepihak PT. Sindora  dengan jangka waktu sekitar sepuluh hari tersebut tidak di tanggapi pihak perusahaan.

"Iya, hari ini puluhan warga kami melakukan gotong royong menutup saluran pembuangan air perusahaan yang melalui kebun dan pemukiman warga kami dan menyebabkan kebanjiran selama ini. Saya juga sangat kecewa karena pihak PT. Sindora tidak mau memebuhi surat pernyataan warga kami untuk menutup saluran tesebut. ya terpaksa wargam mengambil tindakan  menutupnya sendiri dengan bergotong royong," ungkap Umbar.
     
Sementara pihak perusahaan saat dikonfirmasi melalui Kabag Umum PT. Sindora, Bambang lewat telpon selular telah mengetahui bahwa masyarakat Bantayan Baru melakukan penutupan saluran air perkebunan PT Sindora.

"Benar saya sudah dapat informasi bahwa hari ini warga  melakukan penutupan saluran air dari perkebunan kami. Ya itu hak warga Bantayan Baru,"  kata Bambang.

Lanjutnya, terkait dengan surat pernyataan yg dibuat oleh warga Bantayan baru sekitar sepuluh hari lalu sudah saya sampaikan ke pihak manajemen perusahaan di Pekan Baru dan kami disini  tidak bisa memutuskan atau berjanji apapun kepada warga. Kalau saya yang berjanji nanti warga malah mengejar ngejar saya, menagih janji kepada saya," ungkapnya. (Fik).


Editor : Irwansyah

Berita Terkait

Bupati Rohil Inginkan Ekspose Bakar Tongkang Bersama Tokoh Tionghoa

Bagikan 1350 Paket Sembako Korban Banjir, Bupati Rohil Ucapkan Terimakasih Kepada PT. Mass 2

Bagi Masker Gratis, Bupati Rohil H Suyatno: Ini Adalah Langkah Pengamanan Terhadap Diri Sendiri

Penerimaan CPNS dan PPPK, Ini Formasi untuk Kabupaten Rokan Hilir

Sambangi Rumah Warga, Akp Primadona Berikan Sembako Dalam Giat Jum'at Berkah

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Kamarudin Kembali Dilantik Jadi Kepala Desa Ranah Singkuang Periode 2025-2027

2

Camat Kampar Gelar Sertijab Kepala Desa Sekaligus Pelepasan Purna Tugas ASN di Kecamatan Kampar

3

Dorong Pemkab Kampar Sampaikan Data Penduduk Berkala Bawaslu Ingatkan KPU Kampar

4

Mafia Tanah Meraja - Lela, Puluhan Lahan Kaplingan Milik Para Guru Raib Seketika

5

Pendukung Loyal Siap Menangkan Hendry Ch Bangun

6

Plt Ketua PWI Kampar dan Pengurus Survei Rumah Subsidi Dari Kementerian Perumahan RI

7

Bebas Beroperasi " Gudang Mafia Inti Milik Gurning Tak Tersentuh Hukum

8

Lemahnya Penindakan Hukum, Ciptakan Kumpulan Mafia Kebal Hukum Rugikan Pengusaha Serta Negara Milyar

9

Kalau Mau Kaya, Jangan Jadi PNS

10

125 Honorer Bagian Umum Sekretariat Pemda Rohil Dirumahkan