MENU TUTUP

1.315 Siswa SD Dapat Imunisasi Dari Tim Puskesmas Panipahan

Selasa, 06 Oktober 2015 | 17:49:25 WIB
1.315 Siswa SD Dapat Imunisasi Dari Tim Puskesmas Panipahan dr Netty memberikan vaksin imunisasi pada anak SD di Panipahan

PANIPAHAN, Wawasanriau.com - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau melakukan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) kepada 1.315 siswa dari 34 Sekolah Dasar (SD) didaerah itu.

"Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dan disambut baik oleh pihak sekolah, bahkan pada saat melakukan imunisasi memang ada beberapa murid yang menangis dan takut disuntik, tetapi setelah dibujuk akhirnya mau diimunisasi," kata Kepala Puskesmas Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas Dr. Hj Netti Juliana, Selasa (6/10).

Menurutnya, pemberian vaksin dalam program BIAS ini khusus bagi siswa kelas I SD yang ditangani oleh staf Puskesmas, namun untuk desa yang jauh pihaknya melibatkan perawat atau bidan yang bertugas disana.

"Kegiatan BIAS ini merupakan program Nasional dimulai sejak 5-13 Oktober 2015, tujuannya untuk menambah kekebalan kepada tubuh melawan virus campak," katanya.

Ia menilai, imunisasi diartikan sebagai ulangan terhadap kekebalan yang pernah didapatkan saat bayi, karena ketika memasuki usia anak sekolah kekebalan bisa saja menurun.

"Sebenarnya sejak bayi anak sudah mendapat kekebalan dari ibunya namun dengan bertambah usia, maka antibodi dari ibunya semakin berkurang sehingga butuh antibodi tambahan yang dilakukan lewat imunisasi campak ini," ujar Netti.

Penularan penyakit campak, jelas dia terjadi lewat udara yang dihirup oleh penderita baik itu melalui hidung maupun mulut dengan masa inkubasi 10 - 12 hari.

"Nah, jika penyakit ini tidak ditangani dengan baik, maka akan menyebabkan radang paru-paru, radang otak, bahkan kematian pada anak," jelasnya.

Dia berharap dengan digelarnya kegiatan tersebut diharapkan murid sekolah dasar terbebas dari penularan penyakit campak.

"Kami juga mengajak kepada orang tua murid untuk mendukung program BIAS yang digelar di masing-masing sekolah sehingga diharapkan nantinya anak-anak terhindar dari penyakit berbahaya itu," pesan Netti. (mi/adv/pemkab)

Berita Terkait

Sampai Hari Ini Bau Menyenggat Limbah PT BSS  Terus Dirasakan Warga

Polres Rohil Kembali Bagikan Zakat Profesi Kepada Kaum Dhuafa

Disdikbud Rohil Bantah Dugaan Intervensi Terkait Dak Fisik 2020

Dukung Transformasi Pendidikan, Pemprov Riau Sahkan Pergub Penguatan Vokasi

Menandai 30 Tahun Pengabdian, Alumni Akpol 1991 Riau Bagikan 1020 Paket Sembako

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

Robert Hendrico Pimpin Persambi Riau Periode 2025-2029, Pelantikan Dihadiri Gubernur

2

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

3

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

4

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

5

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

6

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

7

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

8

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

9

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

10

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai