MENU TUTUP

PUBG Vs Kajian Fatwa Haram MUI, Seberapa Besar Pengaruh Game ke Otak?

Rabu, 27 Maret 2019 | 08:38:30 WIB
PUBG Vs Kajian Fatwa Haram MUI, Seberapa Besar Pengaruh Game ke Otak?

Jakarta - Kontroversi game PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds) dengan MUI (Majelis Ulama Indonesia) bikin para gamer 'teriak'. Akan tetapi, ada juga yang merasa pelarangan atau pembatasan PUBG adalah hal yang sah-sah saja dilakukan khawatir dengan konten kekerasan dalam game tersebut akan mempengaruhi.

Sebenarnya, seberapa besar sih pengaruh game pada otak dan psikologi penggunanya?

"Memang game apapun kalau ada konten yang mengandung kekerasan, pornografi, penyimpangan seksual, itu pasti akan pengaruhnya," kata Fajriati Maesaroh, psikolog yang ikut dalam Focus Group Discussion (FGD) MUI soal game berbau konten kekerasan, radikalisme, dan terorisme, kepada detikcom, Selasa (26/3/2019).

Pada dasarnya, manusia cenderung meniru, terlebih ketika dia mendapatkan kesenangan, reward, dan apresiasi, maka pengulangan atau peniruan bisa saja terjadi. Terlebih anak-anak yang belum bisa membedakan apa situasi dalam game ini bisa diterapkan dalam kehidupan atau tidak.

"Karena kalau orang dewasa kita udah bisa mikir 'oh ini nggak bener,' kalau ada dalam situasi yang unreal oh ini tidak bisa diterapkan. Orang dewasa ada yang bisa memilah begitu walaupun kemudian ada juga yang nggak ya," ujar psikolog yang akrab disapa Fajri ini.

"Tapi, kalau anak-anak paling bahaya karena belum terbentuk prefrontal korteks, direktornya otak yang menentukan benar-salah, nah ketika belum terbentuk ini kan matanganya di usia 25 tahun, bayangin deh berartikan dia mengalami kesulitan untuk membedakan," katanya.

Sama halnya remaja, remaja juga punya kecenderungan untuk mencoba hal baru yang sifatnya berisiko karena prefrontal korteks yang belum matang juga. Karena itu, orang tua harus banget nih bisa mengawasi anaknya untuk memilah game mana yang cocok sesuai kategori umurnya. Ingat, demi kesehatan kesehatan otak dan psikologis.


Sumber : detik.com

Berita Terkait

Ketua RTK IV PMII STAI Ar Ridho Buka Pendaftaran Kandidat Calon ketua Umum

Ketua IWO Rohil Ingatkan Netizen Agar Bijak Bermedsos

Gubernur Riau Meresmikan Rumah Tahfiz Darul Mukomah Batu 6 Bagansiapiapi

Lawan Corona, PDI P Rohil dan BAGUNA Bagikan 1000 Gelas Jamu Gratis ke Masyarakat

Pedagang Ayam Penyet Beromzet Rp45 Juta Sebulan, Contoh Berhasil dari Bawah

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa