MENU TUTUP

IRT Tukang Kredit Elektronik Dirampok dan Dibunuh di Pelalawan

Rabu, 20 Februari 2019 | 20:51:18 WIB
IRT Tukang Kredit Elektronik Dirampok dan Dibunuh di Pelalawan Ilustrasi

Pelelawan (wawasanriau) -- Pencurian dengan kekerasan (Curas) terjadi di kabupaten Pelalawan, Riau. Korban merupakan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bernama Lerita Sihombing (39) yang sehari-hari diketahui tukang kredit barang elektronik, di Kecamatan Bandar Sikijang.

Peristiwa itu terjadi di Kanal PT CDSL Afdeling 1 Blok A, Kelurahan Seikijang, kecamatan Bandar Seikijang, Selasa (19/2/2019) kemarin sekira pukul 07.00 WIB.

Saat itu korban hendak mengantarkan putranya ke SDN 001 Kelurahan Seikijang, sekitar pukul 07.00 WIB. Dalam perjalanan berjarak sekitar satu kilo meter dari tempat kediaman, korban yang menunggangi sepeda motor jenis Yamaha Vixion dihadang oleh pelaku lebih satu orang.

Pelaku yang menggunakan penutup wajah meminta korban berhenti. Tanpa ampun, pelaku menghampiri korban dan mencekik lehernya. Tidak itu saja, korban langsung dibenamkan ke dalam kanal yang berisi air.

Berselang beberapa saat kemudian korban, kehabisan nafas dan meninggal di lakosi kejadian. Beruntung, putra korban, berlari sekuat-kuat tenaga meminta bantuan ke arah kediamannya.

Hampir satu kilo meter berlari, putra korban akhirnya menjumpai seorang saksi yang duduk di sebuah pondok. Dengan wajah pucat penuh ketakutan, putra korban yang berusia 6 tahun itu menyampaikan kepada saksi bahwa ibunya dipukul oleh orang tak dikenal.

Berkat informasi ini, saksi dan beberapa warga lainnya, langsung bergerak menuju lokasi kejadian. Namun naas, ketika sampai ke lokasi, korban sudah meninggal.

Kapolsek Bandar Seikijang, AKP Yusuf Purba kepada wartawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan. "Korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi," terang Kapolsek seraya mengatakan dibagian leher korban terdapat bekas cekikan.

Polisi sudah meminta keterangan beberapa orang saksi. Diantaranya, putra korban dan saksi ketika putra korban meminta pertolongan pertama.

Dikatakan Kapolsek, hasil olah TKP dilapangan, diduga korban mengalami perampokan disertai pembunuhan. "Kita menduga, peristiwa ini adalah korban perampokan, namun perampokan yang dilakukan pelaku kurang matang," terang Kapolsek seraya mengatakan pelaku memabawa kabur plastik warna hitam didalamnya terdapat dua unit telepon genggam milik korban.

Hanya saja, satu unit sepeda motor Yamaha Vixion milik korban tidak dibawa kabur oleh pelaku. "Sehari-hari korban juga berprofesi sebagai tukang kredit elektronik. Saat itu ia membawa plastik warna hitam, didalamnya diduga oleh pelaku berisi uang," pungkasnya. 

Sumber : cakaplah.com

 

Berita Terkait

Satu WNI Tewas Jadi Korban Penembakan Selandia Baru

Bhabinkamtibmas Polsek Bukit Kapur Laksanakan Giat Minggu Kasih Bersama Masyarakat

Polres Bengkalis dan Polsek Mandau Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II

Eggi Sudjana pengacara Elidanetti menyesalkan pengacara pihak tergugat DPP PAN tidak hadir

Sidang Prostitusi Online, Vanessa Angel Sebut Nama Menteri

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa