MENU TUTUP

Dicari Polisi, Pria Ini Ngaku Islam, Nyembah Matahari dan Sebut Naik Haji Pemborosan

Jumat, 13 Oktober 2017 | 18:08:06 WIB
Dicari Polisi, Pria Ini Ngaku Islam, Nyembah Matahari dan Sebut Naik Haji Pemborosan Postingan di facebook

WAWASANRIAU.COM - Warganet kembali heboh dengan pemilik akun facebook bernama Misnadi Abdulah. Pria yang diduga warga Desa Krubungan, Kecamatan Krucil, Probolinggo ini menulis beberapa status yang dinilai nyeleneh dan menyimpang dari agama Islam.

Beberapa tulisannya tersebar luas di media sosial. Diantaranya Ia mengakui menyembah matahari. Hal itu Ia katakan ketika mempelajari Alquran lebih dalam.

Bahkan, pemilik Facebook ini juga melarang naik haji, karena rukun Islam ke 5 ini tidak wajib, terkesan menghamburkan uang.

Tak sampai di situ, Ia juga merubah dua kalimat syahadat. “aku bersaksi tidak ada Tuhan selain Allah matahari dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah sejati seluruh alam semesta ini”.

Rata–rata, status yang diunggah oleh bersangkutan pada September kemarin.

Berbagai status dan tanggapan yang membanjiri laman facebook milik Misnadi itu ternyata tak luput dari perhatian pengurus MUI Kabupaten Probolinggo.

Salah satunya diungkapkan sekretaris MUI Kabupaten Probolinggo, H. Yasin yang menyebut kegaduhan yang disebabkan oleh Misnadi baik di dunia nyata maupun di sosial media seharusnya tak terlalu dibesar-besarkan.

"Dia itu saat ini sedang menjadi buronan kepolisian, jadi kita tunggu saja saat dia nantinya ditangkap," ujar Yasin.

Yasin menyebut keprihatinannya atas sejumlah unggahan status yang masih diposting oleh Misnadi, yang isinya mengandung unsur menyekutukan Allah dan membandingkannya dengan sesembahannya yakni Matahari.

Sementara itu, menurut Kapolres Probolinggo, AKBP Fadly Samad, pemilik akun tersebut adalah warga Desa Krubungan, Kecamatan Krucil.

“Saat ini, yang bersangkutan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Probolinggo, atas kasus pencurian dengan kekerasan, atau begal sepeda motor,” ujar Fadly.

Anak dari pemilik akun yang masih di bawah ummur juga sudah melapor unit perlindungan perempuan dan anak, terkait ancaman dari sang ayah untuk ikut dalam ajaran nyeleneh ini.

Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad membenarkan Yasin yang mengatakan bahwa Misnadi memang merupakan DPO. Misnadi diburu atas dasar laporan kasus ancaman pembunuhan terhadap anaknya yang berinisial ND.

"Wong anak kandungnya saja diancam untuk dibunuh karena tidak mengikuti kehendak ayahnya untuk turut menyembah Matahari. Dari situ saja bisa ditarik kesimpulannya kalau Misnadi itu tidak waras. Apakah kita patut mengikuti orang yang tidak waras," kata Fadly. (Riausky)

Berita Terkait

Polsek Bangko kembali Amankan Pemilik 5,10 Gram Sabu-sabu

Polsek Tapung Ringkus Pelaku Terduga Pengedar Narkoba Jenis Sabu

Masyarakat Kampar Antusias Untuk Bergabung Jadi Anggota Polri Tahun 2023

Heboh Warga Rohil Temukan Mayat Tergantung di Pohon Karet

Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Kampar Tangkap Pengedar Shabu di Desa Sukaramai Tapung Hulu

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa