Jokowi: Pimpinan TNI-Polri Harus Turun ke Lapangan, Jangan Hanya di Belakang Meja

Jakarta - Presiden Joko Widodo meminta TNI dan Polri meningkatkan kinerjanya di era persaingan global ini. Jokowi punya pesan khusus agar para pimpinan TNI dan Polri rajin turun ke lapangan.
"Dan perintah saya yang terakhir agar seluruh jajaran pimpinan TNI dan Polri sering turun ke lapangan, jangan perintah dari belakang meja, karena dengan melihat kondisi langsung di lapangan, kondisi lapangan dinamis sekali bisa dicarikan solusi bisa dicarikan jalan keluar. Saya kira itu," kata Jokowi usai memberikan arahan di Rapim TNI-Polri di Auditorium PTIK, Jl Tirtayasa, Jaksel, Jumat (29/1/2016).
Presiden juga berpesan agar jajaran TNI-Polri meningkatkan kinerja. TNI dan Polri harus bisa menjawab tantangan persaingan di era global seperti sekarang ini.
"Tadi saya sampaikan bahwa kita sudah masuk ke era kompetisi dan era persaingan, apa yang diperlukan setelah masuk dalam era itu? Pertama saya sampaikan mengenai pentingnya produktivitas," jelas Jokowi.
"Yang kedua, pentingnya etos kerja. Ketiga, pentingnya daya saing dan efisiensi. Kuncinya ada di situ tadi yang saya sampaikan," imbuhnya.
Sinergitas antar lembaga, menurut Jokowi juga harus ditingkatkan. Penanganan teror di Thamrin disebut Jokowi menjadi bukti konkret sinergitas TNI dan Polri yang menuai pujian dunia internasional.
"Kemudian juga yang berkaitan sinergi, antara TNI- Polri antara Polri-TNI itu kunci. Seperti saya berikan contoh tadi mengenai teror di Thamrin, Polri masuk cepet, TNI memback up dari belakang tapi belum bergerak, kalau diperlukan dalam waktu menit, detik sudah sampai di lokasi, karena memang sudah ada di sekitar itu," tutur Jokowi.
"Kemudian juga sigap, cepat dalam bergerak, setiap ada ancaman. Memang yang punya kesiapan untuk digerakkan ya Polri dan TNI itu, bisa menuju lapangan dengan cepat. Tadi saya sampaikan bisa merespon cepat baik banjir, tanah longsor dan tadi saya sampaikan ada kebakaran hutan dan lahan gambut, cepat agar diselesaikan, agar masalah kecil bisa dapat segera diselesaikan," tegas presiden.
Sumber : detik.com
Tulis Komentar