Hukrim

Proyek Renovasi Asrama Putra Riau di Yogyakarta Mangkrak, ada apa.??

Yogyakarta - Diduga proses pemeliharaan/ rehabilitasi Sarana dan Prasana Asrama mahasiwa Putra Riau di Yogyakarta tidak berjalan dengan mulus. Pasalnya, sampai saat ini proyek tersebut tidak kunjung siap atau mangkrak.

Berdasarkan informasi proyek Renovasi tersebut dianggarkan melalui APBD 2021/2022 senilai Rp 1.037.710.178,- dan pihak pelaksana adalah CV.Anoko Mitra Prima dengan no kontrak 30/BP3R-Aspura/SP/2022. 

Jelas didalam kontrak kerja yang telah disepakati bersam itu Pengerjaan terhitung 120 hari kalender dimulai pada 09 Juni 2022, namun kenyataannya sampai saat tidak kunjung selesai. 

Untuk diketahui bahwa Asrama putra Riau Yogyakarta beralamat di Bintaran Tengah, Jalan Kapten Laut Samadikun No 02, Yogyakarta.

Ketua Asrama Putra Riau Yogyakarta Syaid Kurnia Ramadhani, memberikan komentarnya bahwa kalau dilihat selintas memang sudah siap namun ketika dikroscek lagi sebetulnya masih ada ditemukan pekerjaan yang belum selesai.

"dilihat kedalam banyak pekerjaan belum di selesaikan, seperti plafon Aula belum terpasang, Pintu kamar juga belum di pasang dan masih banyak lagi. Kita selalu meninjau progres pembangunan asrama sudah sampai mana dan selalu kita sampaikan sama badan penghubung perpanjangan tangan kita dari Asrama ke Pemprop Riau. "katanya. 

Ditempat yang sama, Ketua Ikatan Pelajar Riau Yogyakarta Rafi Alpasiri, membernarkan hal tersebut. Dia juga menyesalkan prihal yang terjadi tersebut. 

"Kita sangat menyesalkan hal ini terjadi, padahal renovasi ini harusnya dikerjakan dengan serius karena menggunakan Anggaran APBD, bukan malah  mangkrak seperti ini. "ujar dia. 

Dengan mangkraknya pembangunan ini, tambah dia lagi, hal itu sangat menyayat hati bagi mahasiswa putra Yogyakarta. 

"Kita sangat malu karena pembangunan tidak selesai. Kita ingin ini segera diselesaikan, agar nasib kawan-kawan yang menghuni asrama juga jelas nantinya. "harapnya. 

Lagi, yang disampaikan rekanan mahasiswa lainnya yaitu Yus Angguna Ayus, Adim Rosyadi dan Turino Junaidi, selaku penasehat Ikatan Pelajar Riau Yogyakarta, mereka juga sangat menyayangkan mangkraknya renopasi asrama putra Riau dengan pendanaan yang cukup besar itu. 

"Andaikata permasalahan ini tidak selesai bagaimana nasib anak anak penghuni asrama, tempat tinggal sementara waktu hapir habis kontrakannya, dengan terpaksa anak anak asrama menempati kamar kamar yang layak untuk ditempati, sambil menjaga aset asrama, ditambah lagi dengan cuaca di Yogyakart lagi musim hujan, kami mohon dengan amat sangat kepada Pak Gubernur Riau, atau pejabat yang berwenang untuk mengambil lakah langkah yang tepat dan cepat demi anak anak kita yang menempuh pendidikan di Yogyakarta. "kata mereka.

Terpisah, mereka juga menyempatkan mengucapkan Terima Kasih atas kunjungan dari DPRD Riau Komisi VI yang telah memberikan statmen dan berjanji akan membantu penyelesaian permasalahan tersebut.

"kami berharap ini bukan hanya kalimat manis (nyanyian surga) yang diucapkan oleh anggota DPRD Riau. "ujar mereka. *


(rilis) 


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar