Lancang Kuning

IDI Rohil Rohil Buka Kegiatan Webinar Comprehensive Management of Coronary Artery Disease

IDI Rohil pada kegiatan Webinar Comprehensive Management of Coronary Artery Disease Tahun 2021

 

 
   
 
ROKAN HILIR, WAWASANRIAU.COM - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar Webinar Comprehensive Management of Coronary Artery Disease, Selasa (23/11/2021) di salah satu hotel, di Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
 
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Kesehatan Nasional (HKN) dan HUT IDI bekerjasama dengan Rumah Sakit Eka Hospital Pekanbaru ini buka secara resmi oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong.
 
Hadir pada acara Wakil Bupati Rohil H. Sulaiman, Sekda HM Job Kurniawan, Kasdim 0321 Rohil, Kasi Intel Kejari Rohil dan dihadiri sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Rohil.
 
Ketua IDI Rohil dr. Suratmin mengatakan, kegiatan dilakukan untuk memenuhi kewajiban Satuan Kredit Dokter (SKP) dokter yang ada di Rohil.
 
"Semoga dengan adanya kegiatan ini dokter-dokter yang ada di Rohil kompetensinya bertambah dan profesionalismenya juga bertambah," ujarnya.
 
dr. Suratmin berharap kegiatan tersebut nantinya berdampak terhadap peningkatan pelayanan dokter dalam meningkatkan kesehatan di Kabupaten Rohil.
 
Dikatakannya, ada 3 pembicara yang dihadirkan dalam kegiatan yaitu dokter spesialis Bedah Jantung dan Dokter Jantung dari Pekanbaru serta dari Rohil membawakan materi Etika Legal atau Etik Profesi Kedokteran.
 
Adapun peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah lebih dari 400 dokter secara langsung maupun secara online.
 
Sementara itu Bupati Rohil, Afrizal Sintong mengapresiasi kegiatan tersebut dengan harapan dapat mendukung pemerintah daerah dalam bidang kesehatan.
 
"Bagiamana nantinya ke depan meningkatkan pelayanan kesehatan juga meningkatkan lagi dokter-dokter kita," kata Afrizal Sintong.
 
Dirinya menjelaskan Pemerintah Daerah juga  saat ini menargetkan untuk peningkatan kelas RSUD Rohil dari Tipe C ke Tipe B.
 
"Kita masih ada kekurangan beberapa mungkin dari peralatan medisnya, dokter spesialisnya. Ini jadi PR pemerintah daerah bagaimana melengkapi ini semua nantinya," ungkapnya. (IR)


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar