Sosbud

Danrem 031 Wirabima Bersama Gubernur Dan Kapolda Riau Hadiri Panen Raya Padi Di Rohil

Rohil (wawasanRiau) -Danrem 031 Wira Bima Brigjend TNI M. Syech Ismed, SE.M.Han bersama Gubernur Riau Syamsuar dan Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si hadiri acara panen raya padi di Rokan Baru Pesisir, Kecamatan Pekaitan, Rokan Hilir (Rohil), Selasa (30/3/2021).

Danrem 031 WB bersama Gubernur dan Kapolda Riau tiba dengan menggunakan helikopter dan disambut langsung oleh Bupati Rohil H Suyatno, Dandim 0321 Rohil Letkol Arh Agung Rakhman Wahyudi SIP M I Pol, Kajari Rohil Yuliarni Appy SH MH, Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto serta berbagai unsur lainnya.

Bupati Rohil H Suyatno dalam sambutannya mengatakan, luas lahan pertanian yang ada di rokan baru pesisir lebih kurang 500 hektar. Dimana sebutnya, lahan pertanian ini merupakan lahan timbul atau yang disebut dengan beting.

"Luas lahan yang akan di panen hari ini ada 186 hektar, sebelum nya juga pernah dilakukan panen dengan total 350 hektar,"katanya.

Bupati juga mengingatkan kepada para petani agar jangan sampai menjual lahan pertanian tersebut dan hanya diperbolehkan untuk mengelola.

Danrem 031 WB dalam sambutannya mengaku merasa sangat gembira dengan pelaksanaan panen raya padi tersebut. "Hari ini merupakan hari ketiga panen, sebelumnya juga sudah dilaksanakan, semakin hari hasil panen semakin banyak dan ini membuktikan bahwa masyarakat yang ada di sini semakin baik dan sejahtera,"cakapnya.

Pemanfaatan lahan tidur berupa hutan dan rawa yang berhasil dikelolah secara swadaya oleh 12 kelompok tani binaan Distan Rohil dan Kodim 0321/Rohil ini tentu perlu di apresiasi. Sebab kata Danrem, peningkatan perluasan lahan yang sangat signifikan dimana dikelolah tanpa bakar dan secara manual serta padi yang ditanam tanpa pupuk kimia.

Selaku Danrem katanya, sangat memberikan apresiasi yang cukup tinggi. dimana, daerah ini sebelumnya tidak bisa dikelola karena faktor alam dan tidak memiliki akses.

Danrem juga memberikan apresiasi kepada Babinsa selaku pembina yang bersama dengan masyarakat dalam membuka dan membina petani Rokan baru pesisir sehingga menjadi areal pertanian yang memiliki hasil yang cukup besar.

"Sebagai Danrem saya apresiasi kepada Babinsa, saya saja belum tentu bisa berbuat seperti ini, besar harapan kami desa ini semakin lama semakin baik dan semakin sejahtera,"katanya.

Perhatian pemerintah baik Provinsi maupun Daerah lanjutnya, sudah sangat banyak diberikan dan semoga kedepan bantuan dalam berbagai jenis juga terus bisa diberikan. Sehingga, akses pertanian semakin memadai.

Sementara itu, Gubernur Riau dalam sambutannya mengatakan, panen raya ini merupakan panen kedua yang langsung Ia hadiri bersama Danrem. Bahkan sebutnya, pada panen kedua ini jumlah nya semakin besar yakni 350 hektar.

"Untuk meningkatkan kesejahteraan memang harus ada peningkatan, ini sangat luar biasa, dimana sebelumnya lahan ini ditanam sawit namun tidak baik kemudian digantikan dengan padi dan ternyata hasilnya luar biasa,"sebutnya.

Para petani kata Gubernur, tidak boleh hanya fokus pada satu komoditi, tanaman harus disesuaikan dengan kondisi lahan yang ada. "Saya bangga dengan adanya peningkatan pertanian masyarakat di Rokan baru pesisir ini,"terangnya.

Saat ini tambahnya, Riau butuh ketahanan pangan, sebab katanya, dari hasil pertanian yang ada Riau masih kekurangan beras dan baru sekitar 35 persen kebutuhan beras yang mampu di sediakan.

Selaku pemerintah katanya lagi, sekarang dituntut untuk menggerakkan masyarakat agar senang menanam padi apalagi dimasa pandemi Covid-19 yang melanda saat ini.

"Rohil ini merupakan salah satu daerah yang subur, ditanam apa saja bisa tumbuh waktu masih Bengkalis dulu, Rohil merupakan lumbung padi dan sangat terkenal,"paparnya.

Dandim 0321 Rohil Letkol Arh Agung Rakhman Wahyudi menambahkan, program ketahanan pangan di Kepenghuluan Rokan Baru Pesisir, Teluk Bano 2, Teluk Bano 1 dan Rokan Baru yang saat ini masih terus ditingkatkan sudah berhasil melaksanakan panen raya yang ketiga kalinya.

Dimana katanya, panen raya I seluas 40 hektar dengan hasil 180 ton beras, Panen raya II seluas 133 hektar dengan hasil 650 ton beras serta panen raya ke III seluas 350 hektar yang dilaksanakan pada hari ini dengan hasil perkiraan 1.500 ton beras dengan jenis Padi Serang Aceh, Padi KKB, Padi Kalus, Padi Indragiri, Padi Legawa serta Padi Ramos.

Selain itu, peningkatan sarana dan prasarana pertanian yang sudah berhasil dikerjakan oleh Kodim 0321/Rohil dengan Karya bakti pada akhir tahun 2020 sangat membantu petani dalam pengembangan pertanian, antara lain Pengerasan jalan dan semenisasi, pembuatan jembatan penghubung, pembuatan jalan sawah serta pembuatan embung dan saluran irigasi.

"Bahkan hari kita juga akan meresmikan kilang padi yang akan menjadi solusi dalam pemasaran hasil panen kedepan,"jelasnya.

Keberhasilan pertanian sampai hari ini tambahnya, telah berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di desa Rokan Baru Pesisir dimana pada tahun 2019 masih status Desa Sangat Tertinggal sekarang sudah meningkat menjadi Desa Berkembang. Bahkan tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat desa ini akan menjadi desa maju.

"Peran TNI dalam ketahanan pangan merupakan wujud kemanunggalan TNI dan rakyat dalam upaya membantu pemerintah daerah membantu peningkatan perekonomian wilayah yang akan mendukung peningkatan perekonomian nasional,"pungkasnya.

Penulis : sagala
Editor : azmi


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar