Rohil, wawasanriau --Pelantikan 45 Anggota DPRD Rokan Hilir (Rohil) terpilih masa bakti 2019 - 2024 dilaksanakan pada hari ini Senin (16/9/2019) di Gedung DPRD Rohil, Batu Enam, Bagansiapiapi. 

Ketua KPU Rohil Supriyanto dan Ketua Bawaslu Rohil Syahyuri juga turut di undang panitia pelaksanaan pelantikan 45 anggota DPRD tersebut. 

Namun Ketua KPU dan Bawaslu mengaku kecewa dengan panitia pelaksanaan pelantikan. Dimana, kursi yang disediakan tidak sesuai dengan undangan yang telah disebarkan. 

Ketau KPU dan Bawaslu mengaku sempat masuk keruangan acara pelantikan. Namun kedua nya kembali keluar karena kursi yang tersedia hanya untuk mereka berdua. Sementara anggota KPU dan Bawaslu lainnya tidak mendapatkan tempat. 

Ketua KPU Supriyanto mengaku kecewa dengan kejadian seperti ini. Ia juga menyebutkan disuruh masuk kedalam bersama ketua Bawaslu namun mereka berdua memilih keluar karena tidak enak hati bersama anggota lainnya yang tidak bisa masuk ke dalam ruangan.

"Saya dan Ketua Bawaslu Syahyuri diminta masuk oleh penjaga pintu sampai didalam kami sepakat keluar karena kursi hanya disediakan untuk kami berdua sedangkan anggota lainnya tak bisa masuk" terang Supriyanto.

Sementara Ketua Bawaslu Rohil Syahyuri juga mengatakan hal yang sama. Ia merasa sangat kecewa dengan panitia pelantikan yang dianggap tidak profesional. 

"Kami gak habis pikir kok diperlakukan seperti ini seolah-olah kerja kami sebagai penyelenggara pemilu dianggap angin lalu, padahal kami bukan minta dilayani tapi hanya disediakan kursi untuk duduk cukuplah agar kami (KPU  - Bawaslu) bisa ikut merasakan kebahagiaan seperti masyarakat Rohil lainnya yang ingin melihat wakil rakyatnya dilantik" pungkasnya.