Life Style

Ada Gua Keramat dengan Lafal Allah di Misool

Lafas allah yang tertulis di dinding gua

WAWASANRIAU--Berwisata ke Misool, Raja Ampat ada destinasi gua yang menarik dikunjungi. Pintu gua ini dihiasi oleh lafal Allah. Konon katanya, ini gua yang keramat.

Misool terkenal dengan panorama alamnya yang indah dan mempesona. Di tengah keindahan yang ditawarkan alam pulau Misool, terdapat juga jejak sejarah dan peradaban masa silam, baik berupa lukisan tangan pada dinding-dinding karst juga bentuk-bentuk gua yang unik.

Salah satu gua yang sangat terkenal yakni Gua Keramat Ti Pale. Gua ini terletak di antara Distrik Misool Selatan dan Distrik Misool Timur. Mulut gua ini menghadap ke lautan.

Untuk masuk ke tempat ini, kita harus menyusuri sebuah lorong kecil, sebuah aliran air laut yang melintasi celah kecil di antara bebatuan, karang karst dan pepohonan. Sebuah kolam dengan airnya yang biru, segar dan dingin membentang di antara celah bebatuan dan dinding gua.

Keberadaan kolam mini ini tentunya seolah mengingatkan kita pada kisah dan legenda masa lampau, di mana gua dan kolam merupakan tempat istimewa, sebagai tempat permandian para bidadari, putri khayangan.

Ya, gua ini memang begitu eksotis, sebuah mahakarya yang menjadi saksi bisu keagungan dan keindahan tangan Tuhan. Pada dinding dan langit gua bergelantungan stalaktit yang mengeluarkan tetesan air lalu jatuh dan menyebur pada kolam mini. Selain itu, ditemukan banyak tengkorak manusia.

Sedangkan pada serambi gua terdapat dua makam orang yang pertama kali menyebarkan agama Islam di Kepulauan Misool. Pada sisi dinding atas gua, tampak sebuah lukisan atau tulisan lafadz Allah. Sebuah kalimat suci yang mengungkapkan keagungan Tuhan Sang Pencipta.

Alam memang tak dapat bicara, namun lewat ekspresi keindahannya ia mampu menggerakan akal dan daya manusia. Bahwa keindahan adalah bagian dari daya dan cipta tangan Tuhan. Karena itu, kita dituntun untuk terus melakukan sujud dan syukur.

Saat ini, Gua Keramat Ti-Pale selain untuk wisata juga untuk ziarah. Masyarakat Lokal menyebut gua keramat. Banyak cerita dan kisah tentang gua ini. Kejadian-kejadian yang menciutkan nyali para pengunjung.

Meskipun demikian, tak semua orang tentunya dapat mengalami peristiwa tertentu di tempat ini. Tergantung suasana batin dan moral laku. Suasana gua yang sunyi, jauh dari perkampungan, tentunya memberikan kesan mistis.

Tak ada yang dapat seorang diri berkunjung ke tempat ini. Bahkan para pekerja yang saat ini sedang mengerjakan jembatan di tempat ini, harus pulang saat malam tiba, tak berani tidur atau nginap di lokasi gua.

Namun demikian, hampir setiap hari gua ini dikunjungi oleh para wisatawan baik dalam negeri maupun mancanegara. Selain untuk sekadar menikmati suasana gua, tetapi juga untuk berziarah, menenangkan batin dan pikiran. Jika anda ke Misool, jangan lupa berkunjung ke tempat ini. 

Sumber : detik

 


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar