MENU TUTUP

Satu orang Suspect COVID-19 di Bengkalis meninggal dunia

Rabu, 08 April 2020 | 21:32:04 WIB
Satu orang Suspect COVID-19 di Bengkalis meninggal dunia Jenazah dimakamkan oleh beberapa orang memakai pakaian APD,bahkan keluarga tak diperbolehkan melayat(Istimewa)

 

Bengkalis  - Satu Orang Dalam Pantauan (ODP) dinyatakan suspect COVID-19 di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, meninggal dunia setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis, Rabu (8/4/2020).

Dari informasi yang didapat korban merupakan ODP yang baru diketahui setelah dirawat di RSUD Bengkalis.

"Pasien suspect tersebut diketahui sempat melakukan perjalanan ke Malaysia, namun pihak keluarga berupaya menyembunyikan informasi tersebut," ujar Rahim salah seorang warga kepada Antara.

Dari informasi yangdirangkum Antara, kronologis kejadian pasien suspect COVID-19 di Bengkalis tersebut pada pertengahan bulan Maret 2020 pasien pulang dari negeri jiran Malaysia, namun gejala awal pasien tersebut tidak pernah dilaporkan ke petugas setempat.

Hingga akhirnya pada hari Selasa tanggal 7 April 2020, pasien tersebut terpaksa dirawat di RSUD Bengkalis karena kondisi pasien mulai kritis dan menunjukan gejala mirip penderita COVID-19.

Kemudian petugas kesehatan setempat bertindak cepat dengan melakukan rapid test terhadap pasien yang dirujuk sekitar pukul 19.00 WIB waktu setempat. Pada tanggal 8 April 2020 tepat pukul 11.00 WIB siang, hasil rapid test menunjukkan bahwa pasien reaktif COVID-19.

"Petugas kemudian mengirim sampel swab pertama, sesuai protokol pasien reaktif COVID-19," sebutnya.

Belum sempat hasil sampel swab yang dikirim dikeluarkan oleh petugas yang berwenang, pasien ODP tersebut lebih dulu meninggal dunia sekitar pukul 12.30 WIB Rabu siang.

Sementara itu dihubungi terpisah Kanit Reserse Polsek Bengkalis Aipda Dedi Suryadi, mengatakan saat ini jenazah pasien ODP tersebut, sudah dikebumikan sesuai dengan prosedur pemakaman pasien COVID-19, yang diawasi langsung oleh Tim Gugus Tugas Kabupaten Bengkalis.

"Tadi ada beberapa pelayat kita larang untuk melayat, sesuai dengan aturan yang berlaku dan kita minta untuk kembali ke rumah," sebutnya. (Dgt/Antara)

Berita Terkait

Kebakaran Hebat di Bagansiapiapi, Empat Unit Rumah Warga Dilalap Sijago Merah

Plt Bupati Asahan Resmikan Objek Wisata Hutan Kota Taufan Gama Simatupang

Jaga Keamanan Wilayah Dari Bencana Karhutla, Babinsa Laksanakan Patroli Bersama

Bom Meledak di Gamping Sleman, Polisi Langsung Meluncur ke TKP

Senjata Api Dikirim ke Indonesia dari Tiongkok

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa