BAGANSIAPIAPI, wawasanriau.com – Musirin, warga karya Mulyo Sari kecamatan Pekaitan sudah seminggu sakit. Dia menderita sesak nafas namun ingin berobat tidak memiliki uang. Mendengar hal tersebut, wakil bupati Rokan Hilir Drs H.Jamiluddin mengintruksikan datuk penghulu Maspuri untuk segera membawa Musirin ke rumah sakit dr RM Pratomo Jalan Pahlawan Bagansiapiapi. Kemudian datuk penghulu membawa Maspuri berobat ke Rumah sakit daerah Bagansiapiapi.

Sekira jam 10 wib wakil bupati Rohil Drs H.Jamiludin membezuk warga Mulyo Sari kecamatan Pekaitan tersebut,di RSUD dr RM Pratomo Jalan Pehlawan Bagansiapiapi, Jumat (19/06/2020). Sebelum masuk ke rumah sakit, wabup Rohil dengan menggunakan masker mencuci tangan dengan handsanitizer, kemudian orang nomor dua di pemerintahan itu diperiksa suhu badan oleh petugas rumah sakit.

Wabup Rohil kemudian menuju ruang ICU. Ia didampingi direktur RSUD Dr RM Pratomo dr Tribuana Tunggal Dewi menuju ruang ICU. Tampak Musirin tergeletak di tempat tidur di ruang ICU RSUD dr RM Pratomo Jalan Pahlawan Bagansiapiapi. Masih menggunakan kaos, Musirin terguling dengan mengunakan slang pipa di hidungnya.

Kepada journalis wawasanriau.com, wabup Drs H. Jamilddin menegaskan bahwa dirinya sedang menjenguk pasien sakit, warga Mulyo Sari kecamatan Pekaitan. Dia mengatakan telah mengintruksikan kepada datuk penghulu Maspuri agar membawa Musirin ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.

“Ada warga sakit sesak nafas makanya saya intruksikan datuk penghulu untuk diantar ke RSUD Dr RM Pratomo guna dilakukan perawatan. Masalah biaya nanti kita bantu yang di utamakan kesehatan warga dahulu,”tutur Jamiludin.

Dalam kesempatan ini, Dia juga menganjurkan agar Musirin mengurus BPJS karena Musirin belum memiliki kartu BPJS. Oleh sebab itu dia mengintruksikan kepada datuk penghulu Mspuri agar segera mengurus BPJS Musirin. Hal ini guna mengurangi pembiayaanp[erobatan jikalau sedang sakit.

Kemudian itu, wabup juga mengintruksikan kepada datuk penghulu Maspuri agar mengurus BPJS untuk warganya yang belum memiliki kartu BPJS. Karena kartu BPJS sangat diperlukan untuk pengurangan biaya perobatan.

“Saya sudah intruksi kepada datuk penghulu Maspuri agar mengurus warganya yang belum memiliki kartu BPJS karena dapat meringankan biaya ketika sakit,”tutur wabup.

Sementara itu, Direktur RSUD dr RM Pratomo Bagansiapiapi dr Tribuana Tunggal Dewi menjelaskan bahwa disaat pandemi Covid 19 ini Rumah sakit menerapkan sesuai aturan protokol kesehatan. Dimana pengunjung harus menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak. Jumlah pengunjung pasien juga dibatasi agar tidak terjadi kumpulan orang banyak.

“Karena pandemi Covid 19 maka pengunjung yang membezuk pasien dibatasi. Kemudian harus menggunakan masker dan cuci tangan serta di cek suhu tubuh ketika hendak membezuk,”tuturnya.

Hasil pantauan media, siapapun yang ingin membezuk pasien harus menggunakan masker dan cuci tangan selanjutnya di cek suhu tubuh. Meskinpun wabup Rohil yang ingin membezuk pasien Musirin. Wabup Rohil juga diharuskan untuk cek suhu tubuhnya. Kemudian para pengunjung dibatasi agar tidak terjadi kumpulan orang banyak di rumah sakit tersebut. (gun)