Ekonomi

Dampak Covid 19, Pedagang Jajanan Keluhkan Omset Jualan Menurun

BAGANSIAPIAPI, wawasanriau.com - Penjual makanan gorengan jajanan untuk anak-anak mengeluh karena hasil penjualannya sangat menurun dari biasanya. Hal ini karena dampak dari Covid 19 yang meliburkan anak-anak sekolah cukup lama. Demikian hal ini ditegaskan oleh Rini kepada journalis wawasanriau.com ketika ditemui di Simpang Jalan Satria Tangko dan Jalan Pahlawan Bagansiapiapi, Sabtu (11/04/2020).

"Biasanya penjualan saya banyak yang beli,"kata penjual jajanan kios berjalan burger buk Rini ini.

Dikatakannya bahwa dia biasa berjualan di depan perguruan Wahidin Jalan Pahlawan. Namun karena siswa tidak sekolah maka dia pindah jualan di Simpang Tangko ini.

"Gimana lagi hari-hari juga perlu uang,"ujarnya.

Dia menjelaskan akibat virus Corona akhirnya siswa libur sekolah sehingga dirinya pindah lokasi berjualan di Simpang Tangko. Lanjutnya mengatakan omset penjualan saat sekarang ini tidak seperti biasanya. Dia ingin mengikuti himbauan pemerintah agar berdiam dirumah namun, kata Ia, akibat membutuhkan uang akhirnya dia tetap berjualan makanan jajanan ini.

"Gimana lagi arisan harus dibayar tiap hari, cicilan pinjaman juga harus dibayar tiap hari, belum lagi untuk makanan keluarga hari-hari,"jelasnya.

Oleh sebab itu, kata Ia, dirinya tetap berjualan disaat pencegahan virus Corona ini.

"Saya harus peroleh uang dalam sehari 2 ratus ribu untuk membayar cicilan dan arisan serta uang makan,"pungkasnya. (Gun)


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar