PEKANBARU - Bripda Firli Novendri, Bribda Joss Hapison Jaluhu dan Bripda Riko Samuel D Butar Butar yang merupakan personel Polda Riau kini harus menjalani perawatan di RS Bhayangkara setelah mendapat tusukan dari OTK. Perkara ini terjadi pada Ahad (21/04/19) di kawasan Gedung Gelanggang Remaja jalan Sudirman Pekanbaru. 

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto membenarkan terkait kejadian ini. "Iya, korban sementara dirawat di RS Bhayangkara. Saat ini masih kita dalami," tuturnya. 

Perkara ini terjadi saat Korban bersama 20 orang rekannya melewati MTQ jalan Jenderal Sudirman dari jalan Kaharuddin Nasution untuk membeli makanan. Kemudian setibanya di MTQ korban berjumpa dengan 20 orang tidak dikenal menggunakan sepeda motor dan kemudian sekelompok orang tersebut melempar korban beserta temannya dengan batu. 

Selanjutnya korban bernama Riko Samuel D. Butar-butar berhenti dan sekelompok orang tidak dikenal tersebut mengepungnya, kemudian korban beserta temannya berhasil melarikan diri dan meminta pertolongan kepada rekannya yang berada di Polda. 

Lalu sekitar pukul 01.00 Wib korban beserta temannya yang dari Polda Riau sekitar 100 orang berkumpul di Gedung Gelanggang Remaja jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, tiba-tiba datang segerombolan orang tidak dikenal (OTK) yang jumlahnya lebih banyak lagi mendatangi korban serta mengeluarkan senjata tajam. Sehingga terjadi penusukan kerhadap 3 korban. 

Memang, teman korban sempat berusaha menangkap pelaku namun tidak berhasil dan selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Syafira. 

Tak hanya sampai disitu, pada pukul 03.00 Wib ada sekelompok orang tidak dikenal mendatangi rumah sakit Syafira dan melempari rumah sakit dengan batu dan kayu, selanjutnya pelaku melarikan diri. Saat ini perkara ini masih dalam penyelidikan Polda Riau dan jajaran. (rtc/rul)