BAGANSIAPIAPI, WAWASANRIAU.COM - Pertarungan antar club pada turnamen bola kaki memperebutkan piala Bupati CUP U-19 Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) memasuki babak 8 besar yang rencananya akan berlaga pada hari Kamis 22 Pebruari besok. Demikian dikatakan Ketua PSSI Rohil saat dikonfirmasi di Bagansiapiapi, Rabu (21/02/2018).

Dikatakan Suwandi, S.Sos Tim yang lolos 8 besar yakni Banteng Rohil,  PS Putra Riau,Kuba FC, Delta FC, Primasera FC, PS Bagan Sinembah, Hipsi FC dan PS Duri.Pertandingan babak 8 besar akan dimulai pada hari kamis, 22 Pebruari 2018 di lapangan KONI Jalan Utama Bagansiapiapi.

"Alhamdulillah turnamen Bupati CUP U-19 Rohil sudah memasuki babak 8 besar, mereka akan bertanding mulai besok, hari Kamis 22 Pebruari di lapangan KONI Bagansiapiapi," kata Suwandi.

Lanjutnya, kita ucapkan selamat kepada club yang sudah memasuki delapan besar ini, selamat bertanding dan jangan lupa tetap menjunjung tinggi sportifitas berolah raga," pintanya.

Ia juga menyampaikan bahwa turnamen ini untuk mencari bibit bagi pemain yang akan masuk team Rohil yang akan diutus pada Piala Gubernur Riau dan Popda. Untuk itu diminta semua pemain maupun manager club yang masuk babak 8 besar dapat menjunjung tinggi sportifitas dan jujur dalam mengajukan pemain agar tidak terjadi keributan karena adanya kecurangan.

"Ada sedikit keributan pada babak 16 besar, tapi sudah dapat diselesaikan. Kami mengharapkan kepada tim yang masuk 8 besar tidak ada lagi terjadi kecurangan maupun keributan. Jadikan kesalahan kemaren sebagai pelajaran bagi club yang maju babak 8 besar, karena siapa yang membuat keributan atau curang sangsinya akan di diskwalifikasi," tegas Suwandi.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana perlombaan Saipul mengatakan bahwa pada pertandingan babak 16 besar ada tim yang kena diskwalifikasi karena ketahuan oleh tim lawannya memalsukan salah satu data pemain. Sehingga tim yang menggugat kepanitia dengan membawa alat bukti dinyatakan menang 3-0 atas lawannya yang memalsukan data pemain.
 
"Tim akan didiskualifikasi jika tim lawan menggungat dengan membawa bukti yang menyatakan pemain lawannya memanipulasi data identitas diri. Seperti yang dialami tim Predator yang digugat tim lawannya dari delta FC menemukan bukti bahwa kapten predator kelahiran 1996, sehingga Panpel ambil sikap tegas dan langsung mendiskulifikasi tim predator, delta dinyatakan menang 3-0," jelas Saipul.

Saipul mengingatkan kepada tim yang lolos 8 besar agar tidak memainkan pemain yang tidak terdaftar didalam Daftar Susunan Pemain (DSP) yang telah diantar ke Panpel,jika ditemukan akan diambil tindakan tegas.
 

Laporan : Irwansyah