SINABOI,WAWASANRIAU.COM - Tim inovasi desa di Kecamatan Sinaboi berupaya menggali potensi daerah guna meningkatkan ekonomi kerakyatan mandiri. Demikian hal itu disampaikan Ketua Verifikasi Inovasi Desa di Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir, Nina Siahaan. 

"Semua kecamatan se Rohil sudah terbentuk tapi yang sudah eksen baru Simaboi. Disinaboi kita sudah memiliki lima sumber alam yang bisa dikembangkan untuk dijadikan sumber ekonomi masyarakat dan ini kita peroleh dari alam yang sudah ada."kata Nina Siahaan, Rabu (08/11/2017) dibagansiapiapi.

Terangnya, sumber alam yang ada dimaksud adalah berupa buah magrove yang dijadikan sirup minuman. Buah apiapi dijadikan kerupuk, keladi dijadikan tepung, emping padi dan Naget dari bahan ikan hiu. 

"Pohon mangrove itukan memang sudah ada disekitar sinaboi juga buah apiapi. Sedangkan keladi hasil pertanian darusalam yang biasa dijual secara mentah nah ini kita inovasikan menjadi tepung, begitu juga yang laiinya seperti naget dari ikan tangkapan nelayan yang tidak laku dijual kita inovasikan menjadi naget. "ujar Nina. 

Sedangkan biaya, sebut Nina, dibantu dari bank dunia melalui pihak kementerian desa Republik Indonesia (RI). Dalam hal itu pemerintah setempat hanya sebagai mempasilitasi. 

Bergerak dalam kegiatan ini ada tujuh (7) orang anggota tim untuk se kecamatan Sinaboi yang dibentuk dari perwakilan desa yang ada dikecamatan tersebut. 

"untuk saat ini belum ditemukan kendala, hanya saja sekarang kita sedang membuat produk untuk bisa dipasarkan keluar kota kalau bisa. Kita juga berharap ada dukungan moril dari pemerintah daerah terutama dinas terkait."pungkasnya.(wrc/zmi)