MENU TUTUP

KPU Salah Input, Suara 01 Bertambah dan 02 Menyusut di Cakung

Selasa, 30 April 2019 | 12:58:19 WIB
KPU Salah Input, Suara 01 Bertambah dan 02 Menyusut di Cakung Poto hasil scrensoot di situng KPU

Jakarta, WAWASANRIAU -- Temuan salah input perolehan suara Pilpres 2019 di Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) di situs Komisi Pemilihan Umum (KPU), kpu.go.id kembali terjadi dan memancing pertanyaan publik.

Dalam input data di wilayah DKI Jakarta Timur Kelurahan Cakung Timur, pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 diduga terjadi perbedaan input data di situng dengan hasil pindai C1. 

Hasilnya, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapat kelebihan suara. Pada form C1, pasangan nomor urut 01 mendapat jumlah suara 71, namun KPU menginput perolehan suara Jokowi-Ma'ruf menjadi 99 suara.

Berbeda dengan Jokowi yang mendapat tambahan suara. Pasangan Prabowo-Subianto justru mendapat pemotongan suara dari dugaan kesalahan data tersebut. 

Prabowo-Sandi justru tertulis menerima 137 suara, padahal berdasarkan pindai form C1, pasangan nomor urut 02 itu mendapat 185 suara. Artinya suara Prabowo terpangkas 48 suara.

Komisi Pemilihan Umum belum memberikan tanggapan atas dugaan kesalahan input data tersebut. Namun demikian, warganet sudah heboh atas temuan kekeliruan tersebut. Hingga pukul 08.00 WIB, Selasa (30/4), ketidaksesuaian ini masih terjadi.

Salah input KPU melalui situng memang bukan barang baru. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), pada Jumat (26/4) telah mendatangi server Situng di Kantor KPU.

Ketua Bawaslu Abhan mengatakan tinjauan ini untuk menindaklanjuti temuan salah input data yang dilakukan KPU beberapa waktu lalu.

"Dalam surat itu kami menyampaikan KPU teliti dan harus hati-hati untuk input data di Situng itu. Hari ini kami memastikan apakah rekomendasi kami yang sudah dijalankan atau belum," kata Abhan saat ditemui di Kantor KPU, Jakarta.

Arief sebelumnya mengakui ada kesalahan input data C1 pada Situng KPU. Menurutnya, kesalahan itu karena anak buahnya yang bekerja di TPS maupun KPPS kelelahan. Para petugas itu telah bekerja sebelum dan sesudah pencoblosan, tanpa henti.

Koalisi Masyarakat Sipil menemukan total 708 kesalahan dalam proses rekapitulasi yang dilakukan KPU pada Pemilu 2019.

Sumber : CNN Indonesia

Berita Terkait

Paslon AMAN Siap Bangun Prasarana Air Bersih dan Infrastruktur Jalan di Teluk Pulai

Prabowo Ungkap 'Calon Menteri', Dicibir Barisan Sakit Hati

Balas Budi Jasa Afrizal Sintong, Masyarakat Sekapas Bulatkan Suara Pilih ASSET

Afrizal Sintong Serap Aspirasi Masyarakat Kampung Nelayan

Presiden Partai UKM: Momentum Jumpa Dubes Saudi Untuk Indonesia Semoga Bisa Kerjasama

TULIS KOMENTAR
TERPOPULER +
1

HUT ke-30 SMAN 11 Pekanbaru Momentum Tingkatkan Prestasi Akademik dan Olahraga

2

Agus Rama Bacakan Puisi “Efisiensi yang Membutakan” Pada Lomba Puisi JMSI Riau

3

Kasus DBD Alami Peningkatan Di Puskesmas Bagansipiapi

4

SDN 020 Pangkalan Baru Seperti Kandang Ayam

5

Komisi II DPRD Kampar Terima Aspirasi FKDT: Guru MDTA Minta Kesejahteraan

6

Bobroknya Pelayanan RSUD Bangkinang, DPRD Kampar Akan Panggil Pihak Terkait

7

PMI Riau Gelar Musyawarah Kerja Tahun 2025, Beri Penghargaan kepada 20 Pendonor

8

Nelson Manalu Kembali Dipercaya Memimpin Partai Hanura Siak Periode 2025 - 2030

9

Pimpin DPD Hanura Riau 5 Tahun ke Depan, H Darnil Siapkan Strategi Khusus Besarkan Partai

10

Bandara Internasional SSK II Salurkan Bantuan Kacamata Baca untuk Siswa