Pemkab Rohil Gelar Musrenbang RPJMD 2016-2021

BAGANSIAPIAPI,WAWASANRIU.COM - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir gelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Rohil tahun 2016-2021, musrenbang bertujuan untuk menyempurnaka visi dan misi serta acuan pembangunan selama lima tahun kedepan, musrenbang dilaksanaan di gedung serbagaun,Bagansiapiapi. Rabu (14/09/2016)

Turut hadir Wakil Bupati Rohil Jamiluddin, Plt Sekda Surya Arfan, Wakil Ketua DPRD Suyadi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Riau dan segenap kepala dinas, badan dan kantor serta anggota DPRD Rohil.

Bupati Rohil H Suyatno menyampaikan ucapan terima kasihnya terhadap kerjasama dengan pihak Universitas Riau (Unri) dalam menggagas dokumen RPJMD untuk lima tahun kedepan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Rohil.

"Konsep lima tahun ini aka kita sampaikan disetiap kecamatan, apa yang menjadi persoalah dan masukan-masukan tiap kecamatan akan kita tampung dan kita kemas, Untuk itu kami memberikan kesempatan kepada seluruh camat yang hadir, mari sama-sama rumuskan dan satukan kembali program lima tahun kedepan," kata Suyatno

Bupati menjelaskan, untuk Jalan Lintas Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir menuju Labuhan Batu Selatan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sepanjang dua kilometer juga perlu digesa pembangunannya.

"kami yakin 2017 mendatang Pemprov Riau akan mengucurkan anggaran untuk pembangunan lintas provinsi tersebut, Kemudian jembatan di Panipahan juga banyak yang rusak, makanya dinas terkait diminta programkan," katanya.

Tidak hanya itu, Kecamatan Bagan Sinembah masyarakat sangat mengharapkan pembangunan Jalan Lancang Kuning dan sudah diprogramkan, termasuk infrastruktur jalan di Kecamatan Simpang Kanan. Bahkan kedua jalan itu saat ini sedang dikerjakan.

Kemudian di Kecamatan Rimba Melintang yakni program sektor pertanian juga tetap diprioritaskan.

"Semua perencanaan pembangunan memacu kepada RPJMD, dan program tersebut sangat berkaitan dengan SKPD untuk program setiap tahunnya, kalau nanti terjadi penyimpangan dari jalur yang sudah disepakati maka ini sangat patal. (fie/humas)