Puluhan warga Bantayan Baru tutup saluran air PT.Sindora
BATU HAMPAR, WAWASANRIU.COM - Puluhan warga Bantayan baru Kecamatan Batu Hampar Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terpaksa menutup sendiri saluran pembuangan air perkebunan PT.Sindora yang menyebabkan banjir di areal pemukiman dan lahan pertanian warga, Kamis (14/01/2021).
Menurut perwakilan Warga, Anto Panjang ( 45) bahwa tindakan penutupan saluran pembuangan air perusahaan perkebunan PT. Sindora oleh warga Bantayan Baru tersebut sebagai jawaban atas kekecewaan warga terhadap pihak perusahaan yang tidak menanggapi surat pernyataan warga yang meminta pihak perusahaan untuk menutup saluran pembuangan air dari perkebunan tersebut yang dilayangkan dua pekan lalu.
" Hari ini kami gotong royong untuk menutup saluran pembuangan air perkebunan PT Sindora sebagai langkah tegas kami atas pernyataan yg kami buat dan ditandatangani warga tapi tidak ada tanggapan dari pihak perusahaan, mungkin tidak selesai hari ini dikerjakan tapi akan kami lanjutkan sampai selesai," kata Anto.
Penutupan saluran pembuangan air tersebut juga diketahui oleh Kepala Desun Tunggal Rahayu Umbar Hadinoto, saat dikonfirmasi wawasanriau.com melalui sambungan seluler ia menyampaikan bahwa ada puluhan warganya gotong royong menutup saluran air perusahaan hari ini sebagai bentuk kekecewaan warga karena surat pernyataan yang pernah dilayangkan kepihak PT. Sindora dengan jangka waktu sekitar sepuluh hari tersebut tidak di tanggapi pihak perusahaan.
"Iya, hari ini puluhan warga kami melakukan gotong royong menutup saluran pembuangan air perusahaan yang melalui kebun dan pemukiman warga kami dan menyebabkan kebanjiran selama ini. Saya juga sangat kecewa karena pihak PT. Sindora tidak mau memebuhi surat pernyataan warga kami untuk menutup saluran tesebut. ya terpaksa wargam mengambil tindakan menutupnya sendiri dengan bergotong royong," ungkap Umbar.
Sementara pihak perusahaan saat dikonfirmasi melalui Kabag Umum PT. Sindora, Bambang lewat telpon selular telah mengetahui bahwa masyarakat Bantayan Baru melakukan penutupan saluran air perkebunan PT Sindora.
"Benar saya sudah dapat informasi bahwa hari ini warga melakukan penutupan saluran air dari perkebunan kami. Ya itu hak warga Bantayan Baru," kata Bambang.
Lanjutnya, terkait dengan surat pernyataan yg dibuat oleh warga Bantayan baru sekitar sepuluh hari lalu sudah saya sampaikan ke pihak manajemen perusahaan di Pekan Baru dan kami disini tidak bisa memutuskan atau berjanji apapun kepada warga. Kalau saya yang berjanji nanti warga malah mengejar ngejar saya, menagih janji kepada saya," ungkapnya. (Fik).
Editor : Irwansyah