Suyatno saat menunjukkan model mesjid Cheng Ho yang akan dibangun di Bagansiapiapi
WAWASANRIAU.com - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berencana membangun sebuah mesjid dengan model dan bernuansa China, Cheng Ho namanya.
Bangunan infrastruktur bergaya khas daerah ini, dikabarkan akan menelan biaya sejumlah Rp 8 Miliar. Demikian hal itu diungkapkan Bupati Rohil H Suyatno dalam suatu kesempatan berbincang bersama awak media.
Akulturasi budaya dalam suatu wilayah kerap kali memunculkan kekayaan dalam berbagai hal. Satu di antaranya terekam dalam gaya arsitektur sejumlah bangunan masjid yang mengandung unsur budaya China atau Tionghoa.
“Ya, dana pembangunan Mesjid lebih kurang Rp.8 milyar. Kalau masalah dana tidak ada masalah. Pembangunan ini akan memakan waktu satu tahun lebih,” kata Suyatno, Sabtu (30/03/2019).
Menurutnya, peletakan batu pertama dilaksanakan setelah lebaran. Adapun luas lahan yang dipersiapkan seluas dua hektar (2 Ha).
Lahan seluas 2 hektar ini akan dilengkapi sarana dan prasarana pendukung. Seperti TPA, pustaka dan serta sarana pendukung lainnya.
Juga akan dibangun menara setinggi 25 lantai. Dimana menara ini dapat melihat wajah Kota Bagansiapiapi dari ketinggian.
Setelah dilihat, semak-semak belukar ini akan dibersihkan. Agat ada keseriusan Pemkab dalam hal ini.
Pembangunan Mesjid Cheng Ho sudah ada di Palembang dan Jakarta. Untuk Riau, Rohil satu-satunya yang akan membangun Mesjid Cheng Ho.
“Pembangunan Mesjid ini akan tertata rapi. Oleh karena itu, semua elemen masyarakat Rohil harus mendukung. Sehingga semua ini dapat terwujud sesuai yang kita harapkan seksama,” kata Bupati mengakhiri. (adv/zmi)