Nasional

Ditjen PAS Minta Keluarga Bujuk Kembali 13 Napi yang Kabur dari Lapas Abepura

Fhoto detik.com

Jakarta - Sebanyak 13 orang tahanan di Lapas Abepura, Papua, melarikan diri dengan cara mengancam sipir dengan senjata tajam. Pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan meminta keluarga untuk membujuk para napi itu.

"Terkait pelarian tersebut, Kalapas sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk melakukan pengejaran. Dan mengimbau masyarakat terutama kepada pihak keluarganya untuk membujuk dan melaporkan ke pihak yang berwajib, apabila menemui napi yang lari," ujar Kepala Humas Ditjen PAS Akbar Hadi di Jakarta, Sabtu (9/1/2016).

Pihak lapas juga sudah menyebarkan foto-foto indentitas para napi. Hal itu diperlukan agar masyarakat yang melihat dapat dengan mudah mengenali.

"Selain itu kami akan teliti, dalami, kejadian tersebut. Baru kemudian kita akan mengambil langkah mengenai penangana masalahnya mulai dari SDM sampai sarana dan prasarananya," kata Akbar.

Polda Papua tengah pengejaran terhadap 13 narapidana yang kabur dari Lapas Abepura. Para napi diduga sudah berada di perbatasan Skouw Wutung.

"Kita lagi kejar 13 orang yang kabur dari Lapas Abepura. Pagi ini diduga sudah berada di perbatasan," kata Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw saat dihubungi detikcom, Sabtu (9/1/2016).

Selain mengerahkan tim dari Polda, jajaran TNI juga dilibatkan. Pengejaran dilakukan hingga ke Distrik Arso dan Tanah Hitam Kabupaten Keerom. "Semua unsur kita kerahkan, Koramil dan anggota TNI di wilayah-wilayah tersebut dilibatkan," ujarnya.

Ke-13 tahanan yang melarikan diri yakni:

1) Jefran Efraim Oagay alias Elias Oagay
2) Usmin Telenggeng alias Ruben Telenggeng
3) Iwan Itlay
4) John Uwaga alias Inggabu Uwaga
5) Lapis Wantik
6) Derpin Togotli
7) Andinus Karoba
8) Derius Wanimbo
9) Darius Doga
10) Eki Dabi
11) Feli Tabuni
12) Kartu Kuning Telenggeng
13) Januarius Fredy Muyak.

Sumber: Detik.com


[Ikuti Wawasanriau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar