PEKANBARU,Wawasanriau.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tengah memproses pengunduran diri 16 anggota DPRD Riau dan kabupaten/kota yang memutuskan diri maju di Pilkada 9 daerah, Desember 2015 mendatang.

Namun Pelaksana Tugas Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman terpaksa menyicil penandatanganan SK pengunduran diri karena pengajuannya tidak bersamaan.

"Yang jelas ketika ada yang masuk langsung kita proses," kata Andi Rachman, Jumat (2/10/2015) di Pekanbaru. Sejumlah berkas permohonan pengajuan pengunduran itu sudah ditandatanganinya. Selanjutnya, bisa dilakukan proses Pergantian Antar Waktu (PAW).

Untuk anggota DPRD Riau, proses pengunduran diri itu harus disetujui Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Namun, untuk anggota DPRD kabupaten/kota, cukup hanua disetujui oleh Plt Gubri.

Sejauh ini, ada sekitar 16 anggota dewan yang mundur katena maju di Pilkada serentak. Di antaranya, Ketua DPRD Riau Suparman, Zukri Mirsan, Eko Suharjo, Indra Putra, Mursini dan Syafrudin Poti dan lainnya.(prc/red/01)