BAGANSIAPIAPI. WAWASANRIAU.COM - Plt.Bupati Rokan Hilir (Rohil) Drs. Jamiludin membuka secara resmi perayaan awal malam Tahun Baru Imlek 2569 penanggalan Cina atau Tahun 2018 masehi pada pukul 24:00 WIB di halaman gedung Multi Marga Jalan Kelenteng Bagansiapiapi, Kamis (15/2/2018).

Pantauan dilapangan, sebelum acara pembukaan malam tahun baru imlek 2569, beberapa tokoh Tionghua Bagansiapiapi yang diiringi puluhan penari dan Barongsai melakukan pawai menuju mess Pemda Rohil dengan berjalan kaki untuk menjemput Plt Bupati Rohil beserta pejabat Rohil yang lainnya.

Pada pukul 23:30 rombongan Plt. Bupati Rohil, Drs Jamiluddin didampingi Sekda H Surya Arfan, para asisten, Kepala OPD, Camat Bangko Julianda serta tokoh masyarakat Tionghua yang tergabung di Yayasan Multi Marga berjalan kaki menuju lokasi acara yang tidak jauh dari Mess Pemda Rohil.

Dalam sambutanya Plt. Bupati Jamiludin mengatakan bahwa Warga Tionghoa Kabupaten Rokan Hilir khususnya di Bagansiapiapi tidak ada perbedaan dengan suku yang lainya, bahkan ada Budaya yang Insya Allah pada tahun ini bersama kepala Dinas Pariwisata akan ke Jakarta untuk menampilkan budaya khas dari suku Tionghoa berupa ivent Nasional Bakar Tongkang.

"Ivent Bakar Tongkang sudah menjadi agenda wisata nasional, hal tersebut merupakan kebanggaan bagi kami sebagai Kepala Daerah. Pada acara Launching Calendersaat Of Ivent Riau 2018 itu kami di sanjung oleh Menteri Pariwisata ditengah – tengah seluruh warga Indonesia yang hadir pada saat itu," kata Jamiluddin.

Lanjutnya, pada saat ditampilkan tata cara Bakar Tongkang tersebut, saya sangat merasa bangga yang tidak terhingga, dan itu adalah budaya punya bapakdan ibu sekalian yang juga milik Kabupaten Rokan Hilir," ujarnya.

Disampaikan Jamiluddin, demi untuk membuka acara malam pertama perayaan Tahun Baru Imlek 2569 tersebut, dirinya rela meninggalkan kegiatannya di Pekan Baru.

"Pada malam ini kalau saya tidak hadir tentunya Bpak dan Ibu sekalian pasti sangat kecewa yang sangat dalam, makanya pada malam yang berbahagia ini saya menyempatkan diri untuk hadir pada acara ini walaupun ada kegiatan lain di Pekan Baru," Ungkap Jamiluddin.

Hal itu dilakukannya karena menurut Jamiluddin bahwa Yayasan Multi Marga banyak turut andil Andil dalam memajukan Rokan Hilir. Ia mencontohkan bahkan orang yang dahulunya tinggal dilabupaten Rokan Hilir setelah berhasil, jaya dan kembali dia membangun kabupaten Rokan Hilir seperti toke Baut dan lainnya yang sangat peduli dengan kampung halamannya.

Plt Bupati berpesan, jadikanlah momentum dari perayaan Tahun Baru Imlek 2569 yang merupakan tahun Shio anjing tanah ini sebagai wadah untuk kebersamaan, keberhasilan, kesuksesan untuk kehidupan sehari – hari serta membangun untuk kemajuan Kabupaten Rokan Hilir.

Tahun ini, menurut kepercayaan suku Tionghoa bahwa imlek Tahun 2569 penanggalan cina atau 2018 merupakan tahun Shio Anjing tanah yang bisa diartikan bagi pemilik shio anjing akan mendapat keberuntungan dalam usaha maupun bisnis serta peningkatan karir bagi yang bekerja.

Laporan : Irwansyah