Investor Jepang Dan Pemkab Rohil Bahas Kerjasama Bidang Pengolahan Limbah Sawit

Kamis, 14 Desember 2017

Bupati Rohil, H Suyatno saat membahas kerjasama dengan investor Jepang di bidang pengelolaan limbah sawit (tankos)

BAGANSIAPIAPI, WAWASANRIAU.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) mendapat kunjungan dan penawaran kerjasama dari Investor Jepang dibidang pengolahan limbah sawit (Tankos). Kedatangan para Investor disambut langsung oleh Bupati Rohil, H Suyatno dimess Pemkab Jalan Perwira Bagansiapiapi, Kamis (14/12/2017).

Pembahasan kerjasama tersebut dimulai pada pukul 8:00 wib di Mess Pemda Rohil dan dihadiri oleh Bupati Rohil, H Suyatno, Sekda Surya Arfan, Presiden Direktur PT. Inovasi Internusa Sakti, Izumi Hara beserta rombongan, Asisten III Muzakkar, Kepala OPD, Direktur BUMD Rohil serta utusan dari PTP Nusantara V.

Bupati Rohil dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kedatangan rombongan Investor dari Jepang dalam rangka menawarkan investasi di Rokan Hilir.

"Selamat datang di Rokan Hilir dan terima kasih atas kehadiran investor dari Jepang untuk berinvestasi di Rokan Hilir dibidang pengolahan limbah sawit. Kami menyampaikan bahwa di Rohil ada 30 pabrik kelapa sawit (PKS)," kata Suyatno.

Lanjutnya, bilamana nanti perusahaan Jepang yang ingin berinvestasi di Rokan Hilir ini, Kami pemerintah daerah siap untuk melayani, memberikan sesuatu serta siap menjembatani terhadap perusahaan PKS yang ada di Rohil ini," Ungkap Bupati.

Selain itu, Bupati juga mengatakan akan mempersiapkan dibidang keamanan dengan melakukan koordinasi dengan Forkompinda di Rohil.

"Bila mana ada sesuatu yang tidak baik dilapangan, pada intinya kami nanti yang akan langsung turun  untuk melakukan mediasi kepada pihak perusahaan," tegas Suyatno.

Pemkab Rohil dalam hal ini sangat berharap akan keseriusan dari perusahaan Jepang tersebut dalam berinvestasi di Rokan hilir. Hal ini akan berdampak baik terhadap perekonomian masyarakat Rohil, apalagi kondisi keuangan daerah dalam keadaan defisit.

"Kami berharap keseriusan dari perusahaan Jepang Engenering ini untuk berinvestasi di negeri Rokan Hilir, dengan adanya perusahaan ini nantinya akan membawa dampak yang baik bagi perekonomian masyarakat," harap Suyatno.

Sementara dari pihak perusahaan menyampaikan bahwa kerjasama investasi yang akan dijalankan berupa pengolahan limbah sawit (tankos).

"Kami dalam hal ini menawarkan kerjasama dengan Pemkab Rohil dalam pengelolaan tankos, kerjasama dalam ketersediaan bahan baku tankos dari PKS yang ada di Rokan Hilir," kata Presiden Derektur, Izumi Hara yang diterjemahkan oleh Alex.

Lanjutnya, ada beberapa keuntungan dari industri tankos menjadi pellet, pertama menjadi pemasukan PAD, menciptakan lapam
ngan pekerjaan, meningkatkan ekonomi masyarakat serta menyelesaikan masalah limbah sawit," jelasnya.

Diharapkannya dengan adanya industri tankos ini, tidak ada lagi perusahaan yang melakukan pembakaran tankos untuk bahan bakar turbin yang bisa menyebabkan pencemaran udara. Karena tankos yang dibakar menghasilkan Dioxins zat beracun yang berdampak pada fungsi kekebalan syaraf dan lainnya.

Izuma Hara juga mengatakan bahwa perusahaannya akan berkontribusi untuk membangkitkan perekonomian masyarakat Rohil dengan merencanakan hasil produksi tankos 250 ribu ton per bulan dengan nilai investasi 300 milyar rupiah.

Laporan : Irwansyah